Teringat saat masih kecil terserang batuk, orang tua pasti ikut tidak bisa tidur. Siapa yang tega melihat anaknya terus terbatuk-batuk di malam hari? Ibu selalu memberi obat yang manjur untuk meredakan batuk, cukup sederhana yaitu madu. Jika dibandingkan dengan obat batuk berbentuk sirup yang umum dijual dipasaran atau membiarkan anaknya terbatuk-batuk semalaman, madu terbukti lebih baik.
Satu sendok madu diketahui dapat membantu meredakan batuk anak dimalam hari dan membantu mereka tidur lebih nyenyak, begitu dimuat dalam Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine , edisi Desember 2007.
Madu digunakan diseluruh dunia sebagai pengobatan tradisional untuk batuk, dan merupakan alternatif yang aman dan efektif sebagai obat batuk.
Ada beberapa alasan madu dapat menyembuhkan batuk : kualitas sirup madu yang manis melegakan tenggorokan, sementara unsur antioksidan madu juga merupakan salah satu faktor pereda batuk. Selain itu, madu memiliki efek antimikroba.
Tetapi perlu dicatat pula, bahwa madu tidak disarankan untuk bayi berusia di bawah satu tahun, karena risiko langka namun serius yang dapat menyebabkan sejenis keracunan makanan yaitu botulisme. Tetapi untuk anak-anak yang lebih besar, pada umumnya madu cukup aman digunakan. Mengenai dosis penggunaanya sesuai dengan rekomendasi obat batuk biasa :
* 2-5 tahun : ½ sendok teh,
* 6-11 tahun : 1 sendok teh,
* 12 tahun ke atas : 2 sendok teh.
Kalau saja dapat memberikan manfaat, kenapa tidak untuk dicobanya. Mengenai khasiat dan efektif tidaknya, wallahualam.
Satu sendok madu diketahui dapat membantu meredakan batuk anak dimalam hari dan membantu mereka tidur lebih nyenyak, begitu dimuat dalam Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine , edisi Desember 2007.
Madu digunakan diseluruh dunia sebagai pengobatan tradisional untuk batuk, dan merupakan alternatif yang aman dan efektif sebagai obat batuk.
Ada beberapa alasan madu dapat menyembuhkan batuk : kualitas sirup madu yang manis melegakan tenggorokan, sementara unsur antioksidan madu juga merupakan salah satu faktor pereda batuk. Selain itu, madu memiliki efek antimikroba.
Tetapi perlu dicatat pula, bahwa madu tidak disarankan untuk bayi berusia di bawah satu tahun, karena risiko langka namun serius yang dapat menyebabkan sejenis keracunan makanan yaitu botulisme. Tetapi untuk anak-anak yang lebih besar, pada umumnya madu cukup aman digunakan. Mengenai dosis penggunaanya sesuai dengan rekomendasi obat batuk biasa :
* 2-5 tahun : ½ sendok teh,
* 6-11 tahun : 1 sendok teh,
* 12 tahun ke atas : 2 sendok teh.
Kalau saja dapat memberikan manfaat, kenapa tidak untuk dicobanya. Mengenai khasiat dan efektif tidaknya, wallahualam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar