Jumat, 30 November 2012

Struktur, Fungsi, Gambar dan Bagian Bunga

Struktur, Fungsi, Gambar dan Bagian Bunga - Bunga adalah modifikasi suatu tunas (batang dan daun) yang bentuk, warna, dan susunannya disesuaikan dengan kepentingan tumbuhan. Oleh karena itu, pada bunga ini dapat berlangsung penyerbukan dan pembuahan yang akhirnya dapat dihasilkan alat-alat perkembangbiakan.

a. Fungsi Bunga

Mengingat pentingnya bunga bagi tumbuhan maka pada bunga terdapat sifat-sifat yang merupakan penyesuaian untuk melaksanakan fungsinya sebagai penghasil alat perkembangbiakan. Pada umumnya, bunga mempunyai sifat-sifat seperti berikut.
  1. Mempunyai warna menarik.
  2. Biasanya berbau harum.
  3. Bentuknya bermacam-macam.
  4. Biasanya mengandung madu.
b. Bagian-Bagian Bunga

Bunga terdiri dari bagian steril dan fertil. Bagian steril terdiri dari ibu tangkai bunga (pedunculus), tangkai bunga (pedicellus), dasar bunga (receptacle), daun pelindung (brachtea), daun tangkai (brachteola), dan perhiasan bunga. Perhiasan bunga terdiri dari daun kelopak (sepal) dan daun mahkota (petal). Perhatikan Gambar 1.

Bagian-bagian bunga
Gambar 1. Bagian-bagian bunga

Bagian bunga fertil terdiri dari mikrosporofil sebagai benang sari dan makrosporofil sebagai putik (pistillum) dengan daun buah sebagai penyusunnya. Cobalah cermati penjelasan berikut ini agar Anda lebih mengetahui bagian-bagian bunga.
  1. Tangkai induk atau ibu tangkai bunga (rachis, pedunculus, pedunculus communis) merupakan aksis perbungaan sebagai lanjutan dari batang atau cabang.
  2. Tangkai bunga (pedicellus) merupakan cabang terakhir yang mendukung bunga.
  3. Dasar bunga (receptacle) merupakan ujung tangkai bunga sebagai tempat bertumpunya bagian-bagian bunga yang lain (batang).
  4. Daun pelindung (brachtea) merupakan daun terakhir yang di ketiaknya tumbuh bunga.
  5. Daun tangkai (brachteola) merupakan daun pelindung yang letaknya di pangkal tangkai bunga.
  6. Daun kelopak (sepal) merupakan daun perhiasan bunga yang paling pangkal, umumnya berwarna hijau dan berkelompok membentuk kelopak bunga (calyx).
  7. Daun mahkota atau daun tajuk (petal) merupakan daun perhiasan bunga yang berwarna-warni. Daun mahkota ini berkelompok membentuk mahkota bunga (corolla).
  8. Benang sari (stamen) adalah daun fertil yang terdiri dari kepala sari (anthera), berisi serbuk sari (polen), tangkai sari (filamen), dan pendukung kepala sari.
  9. Daun buah (carpell) adalah daun fertil pendukung makrospora berupa bakal biji (ovalum) yang secara kolektif membentuk putik (pistill).
c. Struktur Jaringan Penyusun Bunga

Secara anatomi, daun mahkota dan daun kelopak mempunyai struktur yang sama yaitu terdapat sel-sel parenkimatis. Parenkim ini juga disebut mesofil. Parenkim ini terletak di antara epidermis atas dan bawah. Daun kelopak umumnya mempunyai struktur sederhana. Epidermis daun kalopak pada bagian luarnya dilapisi kutin, stomata, dan trikomata. Seperti struktur pada daun. Sel-sel daun kelopak ini juga mengandung klorofil. Struktur daun mahkota sel-selnya mempunyai satu atau banyak berkas pengangkut yang kecil-kecil. Daun mahkota mempunyai epidermis berbentuk khusus, yaitu berupa tonjolan yang disebut papila dan dilapisi kutikula.

Sementara itu, benang sari dan putik mempunyai struktur sangat berbeda. Secara umum, benang sari terdiri atas kepala sari dan tangkai sari. Tangkai sari tersusun oleh jaringan dasar, yaitu sel-sel parenkimatis yang mempunyai vakuola tanpa ruang antarsel. Pada epidermis tangkai sari terdapat kutikula, trikomata, atau mungkin juga stomata.

Kepala sari mempunyai struktur yang kompleks, terdiri atas dinding yang berlapis-lapis, dan di bagian terdalam terdapat lokulus (ruang sari) yang berisi butir-butir serbuk sari. Jumlah lapisan dinding kepala sari untuk setiap jenis tumbuhan berbeda.

Kepala sari mempunyai beberapa lapisan dinding sebagai berikut.
  1. Epidermis adalah lapisan terluar yang terdiri dari satu lapis sel. Epidermis menjadi memipih dan membentuk papila pada kepala sari yang masak dan berfungsi sebagai pelindung epidermis.
  2. Endotesium adalah lapisan yang terletak di sebelah dalam epidermis.
  3. Lapisan tengah adalah lapisan yang terletak di sebelah dalam endotesium dan terdiri dari 2–3 lapis sel atau lebih tergantung jenis tumbuhannya.
  4. Tapetum adalah dinding terdalam dari antera dan berkembang mencapai maksimum pada saat terbentuk serbuk sari tetrad.
Bagian perhiasan bunga (mahkota dan kelopak) pada tanaman Dicotyledoneae biasanya berjumlah 2, 4, 5, atau kelipatannya, sedangkan pada tumbuhan Monocotyledoneae berjumlah 3 atau kelipatannya. Perhatikan Gambar 2. dan 3.

Bunga tumbuhan dikotil
Gambar 2. Bunga tumbuhan dikotil
Bunga tumbuhan monokotil
Gambar 3. Bunga tumbuhan monokotil.
Anda sekarang sudah mengetahui Struktur Bunga, Fungsi Bunga dan Bagian Bunga. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Purnomo, Sudjiono, T. Joko, dan S. Hadisusanto. 2009. Biologi Kelas XI untuk SMA dan MA. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 386.

Sifat Totipotensi Sebagai Dasar Kultur Jaringan

Sifat Totipotensi Sebagai Dasar Kultur Jaringan - Kalian mungkin pernah melihat atau mendengar mengenai tanaman jati emas. Bibit tanaman jati emas banyak digemari oleh masyarakat. Dengan bibitnya yang unggul dan harga jual batang dewasanya yang cukup tinggi, masyarakat kita banyak yang menanamnya. Tahukah kalian, bahwa bibit tanaman jati emas sebagian besar dikembangkan melalui teknik kultur jaringan? Seperti yang kita ketahui sebelumnya, sel tumbuhan tidak mungkin dapat tumbuh dan berkembang menjadi tumbuhan utuh secara alamiah. Penyebabnya adalah kondisi alam yang tidak memungkinkan terjadinya pertumbuhan dan perkembangan. Oleh sebab itu, kondisi yang demikian tidak dapat dipenuhi kecuali disediakan media secara buatan.

Berdasarkan sifat totipotensi sel, tumbuhan baru dapat tumbuh dan dikembangbiakkan. Sifat totipotensi adalah kemampuan sel, jaringan, atau organ tumbuhan untuk tumbuh dan berkembang menjadi suatu organisme utuh. Oleh para ahli, sifat ini dimanfaatkan sebagai dasar perkembangbiakan tumbuhan dengan suatu teknik tertentu. Salah satu teknik yang digunakan adalah kultur jaringan.

Kultur jaringan tumbuhan adalah teknik menumbuh kembangkan bagian tumbuhan, baik berupa sel, jaringan, atau organ dalam kondisi apseptik (bebas dari mikro organisme), secara invitro (dalam tabung atau botol) menjadi tumbuhan yang lengkap bagian-bagiannya. Teknik ini, dicirikan oleh kondisi kultur yang aseptik, juga penggunaan media kultur/media tanam dengan nutrisi yang dilengkapi Zat Pengatur Tumbuh (ZPT). Selain itu, perkembangbiakannya dilakukan pada kondisi ruang kultur yang suhu dan pencahayaannya terkontrol. Guna melakukan perkembangbiakan, ada bagian-bagian tertentu pada tumbuhan yang biasanya dikembangkan melalui teknik kultur jaringan. Bagian tumbuhan itu antara lain pucuk tunas, embrio, serbuk sari, kuncup bunga, kalus, dan suspensi sel. Kita dapat menyebut bagian tumbuhan ini dengan nama eksplan. 

Saat dikulturkan, eksplan yang dipilih sebaiknya memiliki jaringan muda yang sedang tumbuh aktif. Sebab jaringan tanaman yang masih muda memiliki daya rege nerasi tinggi atau sel-selnya aktif membelah lagi lebih bersih. Kemudian tumbuhan yang dipilih sebagai sumber eksplan juga harus sehat dan bebas hama penyakit. Ternyata, dengan sifat totipotensi, sel tumbuhan dapat dikembangkan menjadi tumbuhan baru melalui teknik kultur jaringan. Ini tidak terlepas dari kuasa ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga, manusia diberi kemudahan untuk membudidayakan tumbuhan yang keberadaannya semakin langka. Melalui sifat ini pula tanaman baru hasil kultur jaringan memiliki sifat genetik yang sama dengan induknya.

Anda sekarang sudah mengetahui Sifat Totipotensi Sebagai Dasar Kultur Jaringan. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

Sifat Totipotensi Sel Tumbuhan

Sifat Totipotensi Sel Tumbuhan - Kemajuan ilmu tentang sel membuat penemuan informasi baru terkait sel semakin berkembang. Misalnya penemuan makhluk hidup bersel satu atau uniselluler. Dengan demikian, tidak berlebihan bila muncul hipotesis atau teori sel lainnya yang terkait dengan makhluk hidup multiseluler. Hipotesis atau teori itu mengatakan bahwa seharusnya setiap sel hidup yang menyusun makhluk multiseluler juga mampu melakukan kegiatan hidup dan mampu tumbuh (berkembang biak) serta berkembang seperti halnya makhluk uniseluler. Akhirnya, pada tahun 1838 muncul teori atau hipotesis yang terkait dengan hipotesis tersebut. Teori yang dimaksud adalah teori totipotensi sel (total genetic potencial cell). Ilmuwan yang mengemukakannya adalah Schleiden dan Schwann. Teori ini menyatakan bahwa setiap sel tumbuhan yang hidup mempunyai informasi genetik dan perangkat fisiologis yang lengkap untuk tumbuh dan berkembang menjadi tanaman yang utuh bila kondisinya sesuai.

Pada mulanya, teori totipotensi sel ini belum bisa dibuktikan. Penyebabnya, saat itu pengetahuan mengenai nutrisi dan hormon tanaman masih minim. Namun demikian, mulai tahun 1930, setelah penemuan auksin, indol acetic acid (IAA) dan napthalene acetic acid (NAA), teori totipotensi sel dapat dibuktikan. Pada perkembangan selanjutnya, penelitian-penelitian tentang teori totipotensi sel terus dilakukan. Para ahli memfokuskan penelitiannya pada nutrisi dan hormon tanaman, penyusunan medium tanam, dan pemilihan sumber/bahan yang akan diperbanyak/ ditanam pada medium/kultur. Kemudian, tata cara perbanyakan tanaman secara kultur serta pengetahuan teknis pembudidayaannya juga mereka teliti.

Anda sekarang sudah mengetahui Sifat Totipotensi Sel Tumbuhan. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

Struktur dan Fungsi Daun pada Tumbuhan - Gambar


Struktur dan Fungsi Daun pada Tumbuhan - Gambar - Daun tumbuhan kebanyakan berwarna hijau. Namun tidak jarang juga daun memiliki warna selain hijau. Warna hijau ada karena daun memiliki pigmen klorofil. Daun merupakan organ tumbuhan yang berperan sebagai tempat terjadinya fotosintesis. Daun memiliki bentuk yang beragam. Umumnya daun terdiri atas helai daun pipih dan tangkai daun (petiola). Tangkai daun bersambung dengan buku batang. Tumbuhan monokotil tidak memiliki tangkai daun. Sebaliknya, tumbuhan dikotil memiliki tangkai daun berbentuk pelepah yang membungkus batang. Pada tumbuhan dikotil, tulang daun utama memiliki susunan bercabang. Sementara, tumbuhan monokotil memiliki tulang daun utama yang tersusun pararel atau sejajar. Perbedaan bentuk dan susunan daun dikotil dan monokotil dapat kalian perhatikan pada Gambar 1.


Bentuk dan susunan tulang daun dikotil monokotil
Gambar 1. Bentuk dan susunan tulang daun; (a) dikotil, (b) monokotil
Sama seperti pada akar dan batang, daun juga tersusun dari tiga sistem jaringan. Sistem jaringan tersebut meliputi epidermis, jaringan dasar, dan berkas pembuluh. Untuk lebih jelasnya, simak Gambar 2.

Anatomi daun sistem jaringan epidermis mesofil pembuluh
Gambar 2. Anatomi daun. Terdapat tiga sistem jaringan : epidermis, jaringan dasar (mesofil), dan jaringan pembuluh
Lapisan paling atas pada daun adalah epidermis. Epidermis terbagi menjadi dua lapisan, meliputi epidermis atas dan epidermis bawah. Namun, ada juga daun yang memiliki selapis epidermis saja. Sel-sel epidermis daun tersusun sangat rapat, sehingga ruang antarselnya tidak ada. Adapun pada lapisan luarnya terdapat kutikula berlilin, yang berfungsi mengurangi banyaknya air dari tubuh tumbuhan. Selain kutikula, lapisan epidermis juga terdapat stomata. Stomata diapit oleh sel-sel penjaga, yang berbentuk serupa ginjal atau biji kacang. Fungsi stomata adalah sebagai tempat pertukaran gas karbondioksida dan oksigen. Selain itu, juga berfungsi dalam proses transpirasi.

Stomata pada tumbuhan darat banyak terdapat pada lapisan epidermis bawah. Sedangkan pada tumbuhan air, stomata banyak terdapat pada permukaan epidermis atas. Setelah epidermis, lapisan daun berikutnya adalah jaring an dasar. Jaringan dasar daun dinamakan mesofil. Mesofil tersusun dari sel-sel parenkim. Pada tumbuhan dikotil, jaring an mesofilnya memiliki dua bentuk jaringan, yakni parenkim palisade dan parenkim spons. Simak Gambar 3.

Parenkim palisade dan parenkim berspons
Gambar 3. Parenkim palisade dan parenkim berspons.
Jaringan mesofil yang tepat di bawah epidermis membentuk jaringan parenkim palisade. Kloroplas banyak ditemukan pada jaringan ini. Karena itu, proses fotosintesis dapat berlangsung. Susunan sel pada jaringan parenkim palisade ini berbentuk kolumnar dan rapat. Adapun parenkim spons terletak tepat di bawah jaringan parenkim palisade. Disebut parenkim spons, karena di dalamnya terkandung labirin ruangan udara yang dilewati gas karbon dioksida dan oksigen saat proses fotosintesis. Berbeda dengan parenkim palisade, sel-sel parenkim spons tidak rapat dan terdapat jaringan pengangkut. Walau jumlahnya tidak banyak, parenkim spons juga memiliki kloroplas.

Berbeda dengan tumbuhan dikotil, tumbuhan monokotil tidak memiliki parenkim palisade. Oleh karenanya, proses fotosintesis hanya terjadi pada jaringan palisade spons. Sel-sel parenkim spons ini tidak tersusun rapat dan terdapat berkas pengangkut. Lapisan daun berikutnya adalah berkas vaskuler. Letak berkas vaskuler berada di bawah jaringan dasar. Seperti pada akar dan batang, berkas vaskuler daun ini terdapat floem dan xilem. Selain itu, pada berkas vaskuler terdapat ibu tulang daun, cabang tulang daun, dan urat daun yang menonjol. Berkas vaskuler ini sangat berperan terutama dalam proses transpor zat.

Anda sekarang sudah mengetahui Struktur Daun dan Fungsi Daun pada Tumbuhan. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

Struktur dan Fungsi Batang pada Tumbuhan - Gambar

Struktur dan Fungsi Batang pada Tumbuhan - Gambar - Batang adalah bagian sistem tunas pada tumbuhan. Letaknya berada di atas tanah. Organ ini dikategorikan sebagai penghasil alat-alat lateral, misalnya daun, tunas, dan bunga. Pada bagian batang terdapat buku (node) atau tempat daun melekat dan ruas (internode), yaitu bagian batang yang letaknya di antara buku-buku. Selain buku dan ruas, pada batang terdapat suatu tunas. Tunas yang terdapat pada sudut di antara daun dan batang dinamakan tunas aksiler. Tunas ini berpeluang menjadi cabang. Adapun bagian ujung batang terdapat tunas terminal. Perhatikan Gambar 1.

Bagian-bagian batang
Gambar 1. Bagian-bagian batang
Pada bagian berikut, akan mempelajari ciri dan struktur batang dua jenis tumbuhan, yakni tumbuhan dikotil dan tumbuhan monokotil. Simak dan pahami uraiannya.

1. Batang Tumbuhan Dikotil

Seperti halnya akar, batang juga tersusun atas berbagai jaringan, yaitu jaringan epidermis, jaringan dasar, dan jaringan pembuluh. Jaringan dasar tersusun oleh korteks, sedangkan jaringan pembuluh terdapat berkas vaskuler yaitu xilem dan floem. Cermati bagian-bagian batang tumbuhan dikotil secara lebih detail pada Gambar 2.

Struktur tumbuhan dikotil
Gambar 2. Struktur tumbuhan dikotil.
Karena itu, batang memiliki beragam fungsi bagi tumbuhan. Namun, berbagai lapisan ini juga mempunyai beragam ciri khas. Jaringan epidermis pada batang memiliki ciri yang sama seperti jaringan epidermis pada akar. Misalnya, sel yang tipis dan tersusun rapat serta berkutikula pada akar dan batang. Selain itu, batang memiliki kemampuan tumbuh, baik secara sekunder maupun primer. Pertumbuhan sekunder batang terjadi pada jaringan epidermis. Sedangkan pertumbuhan primer terjadi pada tunas terminal (ujung batang) tepatnya pada meristem apikal. Fungsi jaringan epidermis pada batang juga sama dengan jaringan epidermis pada akar yaitu melindungi jaringan yang ada di dalamnya. Epidermis batang ini juga dapat pecah. Pecahnya epidermis batang mengakibatkan jaringan kambium gabus (folagen) terisi dengan gabus. Bagian ini disebut lenti sel. Fungsi lenti sel adalah sebagai tempat pertukaran gas dan penguapan (transpirasi).
Lenti sel pada batang
Gambar 3. Lenti sel pada batang.
Lapisan penyusun batang selanjutnya adalah jaringan dasar. Di dalam jaringan ini terdapat korteks. Korteks pada batang meliputi dua macam jaringan, yakni jaringan korteks luar dan korteks dalam. Sel kolenkim dan sel parenkim adalah penyusun korteks luar. Korteks dalam hanya disusun dari sel-sel parenkim saja. Korteks dalam (endodermis) dimiliki oleh semua tumbuhan. Namun sebaliknya, tidak semua tumbuhan memiliki korteks luar. Ada satu ciri khas yang dimiliki tumbuhan biji terbuka terkait lapisan korteks. Pada korteksnya terdapat seludang pati (sarung tepung) yaitu lapisan yang berisi pati. Setelah korteks, tubuh tumbuhan tersusun oleh jaringan pembuluh.

Di dalam jaringan pembuluh terdapat stele atau silinder pusat. Pada tumbuhan dikotil, stele terletak di sebelah dalam korteks atau sebelah dalam endodermis. Sementara, lapisan terluarnya disebut perisikel atau perikambium. Di sebelah dalam korteks terdapat empulur dan berkas pengangkut.

Pada berkas pengangkutan ini terdapat xilem dan floem. Sementara, di tengah stele terdapat empulur. Empulur juga ada di antara xilem dan floem. Bentuknya seperti jari-jari, disebut jari empulur. Selain itu,
di antara xilem dan floem juga terdapat kambium. Oleh karena itu, berkas pengangkutannya disebut berkas kolateral terbuka.

Kambium memiliki dua bagian, yakni kambium vaskuler dan kambium intravaskuler. Bagian kambium yang berada di antara xilem dan floem berasal dari prokambium disebut kambium vaskuler. Sedangkan kambium di luar xilem dan floem yang berasal dari sel-sel parenkim disebut kambium intravaskuler.

Lingkaran Tahun

Pada musim penghujan dan musim kemarau, tumbuhan dikotil berkayu tumbuh berbeda. Saat musim kemarau, sel kayu yang dihasilkan tebal dan kecil-kecil. Sementara saat musim penghujan akan menghasilkan sel tipis yang besar-besar. Dengan demikian akan terbentuklah lingkaran-lingkaran dengan tekstur berbeda pada penampang kayu. Lingkaran inilah yang dinamakan lingkaran tahun. Melalui lingkaran tahun kita dapat mengetahui umur suatu tumbuhan berkayu. (Sumber: Whitten & Whitten, Indonesian Heritage: Tetumbuhan, 2002, hlm. 76).

Lingkaran Tahun
Gambar 4. Lingkaran tahun.
2. Batang Tumbuhan Monokotil

Seperti halnya tumbuhan dikotil, struktur batang tumbuhan monokotil tersusun atas jaringan epidermis, jaringan dasar, dan jaringan pengangkut atau berkas pembuluh. Agar mengetahui bagian-bagian batang tumbuhan monokotil, simak Gambar 5. 

Struktur tumbuhan monokotil
Gambar 5. Struktur tumbuhan monokotil.
Bedanya, tumbuhan dikotil memiliki bentuk meristem apikal yang kecil. Meristem inilah yang akan membentuk tunas ketiak daun, bakal daun, dan epidermis. Pada tumbuhan monokotil juga terdapat meristem perifer. Meristem perifer merupakan bagian meristem yang berkembang menjadi batang berisi xilem dan floem.

Lapisan epidermis batang tumbuhan dikotil memiliki dinding sel yang lebih tebal dibandingkan tumbuhan dikotil. Pada lapisan epidermisnya terdapat stomata dan buku-buku. Di bawah epidermis terdapat korteks. Korteks tersusun dari sel-sel sklerenkim. Korteks tumbuhan monokotil, korteks merupakan kulit batang. Kulit batang berfungsi mengeraskan bagian luar batang.

Setelah korteks, lapisan berikutnya ialah stele. Tumbuhan monokotil memiliki batas korteks dan stele yang tidak jelas. Di dalam stelenya terdapat berkas pengangkutan. Berkas pengangkutan tersebut tersebar pada empulur dan letaknya berdekatan dengan kulit batang. Sarung sklerenkim mengelilingi seluruh berkas pengangkut. Tipe berkas pengangkutannya dinamakan kolateral tertutup, sebab di antara xilem dan floemnya tidak ditemui kambium. Akibatnya, tumbuhan monokotil tidak bisa tumbuh secara sekunder. Alias tubuhnya tidak membesar dan hanya memanjang.

Namun, bila tumbuhan monokotil membesar tubuhnya menjadi berongga. Hal ini dilakukan dengan cara menghilangkan empulur pada bagian tubuhnya, kecuali empulur pada ruang batas. Dengan begitu, antara struktur batang tumbuhan monokotil muda dan tua tidak terdapat perbedaan.

Anda sekarang sudah mengetahui Struktur Batang dan Fungsi Batang pada Tumbuhan. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

Struktur dan Fungsi Akar pada Tumbuhan - Gambar


Struktur dan Fungsi Akar pada Tumbuhan - Gambar - Akar adalah bagian tubuh tumbuhan yang berada dalam tanah. Bentuk akar sebagian besar meruncing. Terkadang, akar memiliki ujung yang berwarna cerah. Akar berfungsi sebagai penopang dan penguat berdirinya tumbuhan. Untuk memperoleh zat dari luar tubuh, akar tumbuhan berperan dalam proses penyerapan air dan garam mineral dari dalam tanah. Akar berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan, contohnya adalah ketela pohon dan kentang. Selain menjulur dari dasar tunas, akar tumbuhan juga dapat keluar dari permukaan tanah. Akar demikian bisa muncul dari batang ataupun daun. Kita dapat menyebut akar yang tumbuh pada bagian yang tidak semestinya ini dengan nama akar liar atau adventitious (lihat Gambar 1). 
Akar liar (adventitious) pada tanaman jagung
Gambar 1. Akar liar (adventitious) pada tanaman jagung
Akar liar berfungsi sebagai penyangga dan penyokong batang tumbuhan yang menjulang tinggi. Sebagai contoh ialah akar tanaman jagung yang tumbuh dari batangnya.

Berdasarkan jenisnya, akar tumbuhan terbagi menjadi dua, yaitu sistem akar tunggang dan sistem akar serabut. Sistem akar tunggang dimiliki oleh akar tumbuhan dikotil, sedangkan sistem akar serabut dimiliki oleh akar tumbuhan monokotil. Pada sistem akar tunggang terdapat satu akar tunggang besar, namun akar lateralnya kecil. Sementara pada sistem akar serabut, akarnya mirip benang-benang. Perhatikan Gambar 2.

Sistem akar tunggang dan sistem akar serabut
Gambar 2. Sistem akar tunggang dan sistem akar serabut.
Secara morfologis, akar terdiri atas leher akar (pangkal akar), batang akar, cabang akar, serabut akar, rambut akar, ujung akar, dan tudung akar (kaliptra). Perhatikan Gambar 3. 

Akar dan bagian-bagiannya
Gambar 3. Akar dan bagian-bagiannya.
Bagian akar yang secara langsung terhubung dengan batang disebut leher akar. Sementara bagian yang berada di antara leher dan ujung akar dinamakan batang akar. Selanjutnya, akar juga memiliki bagian menonjol pada batang yang membentuk cabang akar. Selain itu, ada juga akar halus bercabang-cabang yang disebut serabut akar. Lalu, akar juga memiliki bagian yang mengalami diferensiasi pada jaringan epidermisnya. Bagian ini dinamakan rambut akar. Sementara, bagian ujung akar yang berfungsi sebagai pelindung mesistem saat akar memanjang menembus tanah disebut tudung akar.

Di belakang tudung akar terdapat berbagai zona pertumbuhan primer. Zona yang dimaksud adalah zona pembelahan sel, zona pemanjangan, dan zona pematangan. Perhatikan Gambar 4.

Zona pertumbuhan akar dan struktur akar
Gambar 4. Zona pertumbuhan akar dan struktur akar.
Pada zona pembelahan sel terdapat meristem apikal atau meristem primer. Meristem apikal menghasilkan sel-sel meristem dan mengganti sel tudung akar yang mengelupas saat menembus tanah. Sel pusat tenang juga terdapat pada lapisan ini. Fungsi sel pusat tenang adalah sebagai cadangan pemulihan meristem saat mengalami kerusakan. Di dalam zona ini terdapat protoderm, prokambium, dan meristem dasar. Masing-masing akan menghasilkan tiga sistem jaringan.

Zona pembelahan sel berhubungan dengan zona pemanjangan. Di dalam zona ini sel-sel mengalami perpanjangan sepuluh kali panjang asalnya. Akibatnya, ujung akar terdorong semakin jauh ke dalam tanah. Sementara zona pematangan pada akar mengalami spesialisasi dan diferensiasi sesuai fungsinya.

Selain beberapa zona tersebut, akar juga memiliki struktur tertentu. Kalian dapat mengamati strukturnya melalui preparat awetan sayatan akar yang masih muda dengan menggunakan mikroskop. Struktur akar dari luar ke dalam berturut-turut adalah jaringan epidermis, korteks, dan stele (silinder pusat). Agar kalian dapat membandingkan struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil, perhatikan Gambar 5.

Struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil
Gambar 5. Struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil.

Epidermis merupakan selapis sel yang berasal dari protoderm. Di dalamnya terdapat dinding berkutikula dan susunan sel yang rapat. Selain itu, epidermis terdapat rambut akar yang berguna memperluas permukaan sel sehingga penyerapan air dan zat terlarut lebih efisien. Lapisan berikutnya adalah korteks. Korteks terletak di antara lapisan epidermis dan stele. Pada korteks terdapat sel-sel parenkim yang berdinding sel tipis. Lapisan luar korteks tersebut dinamakan eksodermis. Sementara lapisan dalamnya tersusun rapat tanpa ruang antarsel dan berbentuk kubus, yang disebut endodermis. Sel-sel endodermis ini mengalami penebalan suberin yang membentuk pita Kaspari. Adapun dinding sel endodermis yang tidak menebal dan berfungsi sebagai jalan air mengalir dinamakan sel penerus.

Prokambium pada meristem primer berkembang menjadi stele (silinder pusat). Stele terdapat pada akar bagian dalam, tepatnya di sebelah dalam endodermis. Stele tersusun dari empulur, perisikel dan berkas vaskuler (fasis) atau pembuluh pengangkut. Empulur merupakan sel-sel parenkim yang terdapat pada stele tumbuhan monokotil.

Empulur ini dikelilingi oleh xilem dan floem secara bergantian. Sementara itu, lapisan terluar stele membentuk periskel atau perikambium. Sel-sel stele pada perisikel ini mudah membelah dan membentuk cabang. Karena itu, cabang akar pertumbuhannya bersifat endogen. Sehingga stele ini dapat membentuk kambium jari-jari empulur. Lapisan berikutnya adalah berkas vaskuler atau jaringan pengangkut. Di dalam berkas vaskuler terdapat xilem dan floem. Xilem akar dikotil terletak di pusat dan berbentuk bintang, sedangkan floemnya terletak di luar xilem. Sedangkan tumbuhan monokotil memiliki struktur yang berselang-seling.

Selain itu, di antara xilem dan floem akar tumbuhan dikotil terdapat kambium atau kolateral terbuka. Sementara, pada tumbuhan monokotil tidak ada kambium atau kolateral tertutup.

Anda sekarang sudah mengetahui Struktur Akar dan Fungsi Akar pada Tumbuhan. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.

Referensi :

Rochmah, S. N., Sri Widayati, M. Miah. 2009. Biologi : SMA dan MA Kelas XI. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 346.

Tips Mencegah Penyakit Stroke

Tips Mencegah Penyakit Stroke - Stroke di anggap sebagai penyakit yang paling mematikan di dunia, ketika seseorang sudah terserang penyakit stroke sangat sulit untuk bisa disembuhkan. Dalam sebuah surey pun didapat bahwa penyakit ini menjadi penyakit dengan angka kematian tertinggi selain penyakit jantung di seluruh dunia.

Pada umumnya penyakit stroke menyerang orang dewasa atau lanjut usia. Penyakit ini bukan merupakan penyakit menular dan pada umumnya mereka yang terkena penyakit stroke memiliki gaya hidup yang buruk atau tidak sehat.

Untuk itu sangat diperlukan sebuah pencegahan dari penyakit berbahaya ini agar tidak menyerang tubuh kita. Seperti yang pepatah bilang bahwa mencegah lebih baik dari pada mengobati. Berikut adalah beberapa tips Mencegah Penyakit Stroke yang bisa dijadikan acuan untuk mencegah penyakit ini sebelum menyerang tubuh kita.

1. Konsumsi makanan sehat
Penyakit Stroke di akibatkan oleh penumpukan kolesterol di dalam tubuh sehingga akhirnya menyumbat pembuluh darah. Untuk itu sangat penting bagi kita untuk mengatur pola makanan terutama menghindari makanan dengan kolesterol tinggi seperti gorengan, lemak, dan daging merah. Mengkonsumsi sayur dan buah-buahan dan minum air putih bisa mencegah penyakit stroke.

2. Hindari Stress
Penyakit stroke adalah penyakit cerebrovasculer atau penyakit sirkulasi darah pada otak yang ada kaitannya dengan jantung sebagai pemompa darah. Ketika seseorang mengalami stres maka cenderung diikuti oleh peningkatan denyut jantung dan tekanan darah, jika terjadi dalam rentan waktu yang lama maka sangat beresiko mengakibatkan pecahnya pembuluh darah otak sehingga terjadi stroke hemoragik. Untuk itu sangat diperlukan refreshing dan relaksasi setiap hari untuk mencegah stress. Selain itu bisa isi hari-hari anda dengan kegiatan-kegiatan yang bersifat positif.

3. Olahraga
Mereka yang jarang berolahraga memiliki resiko terkena penyakit stroke lebih tinggi ketimbang mereka yang berolahraga secara rutin setiap hari. Olahraga rutin setiap hari bisa membantu menstabilkan sirkulasi darah dari jantung ke seluruh tubuh termasuk otak.

4. Periksa Kesehatan
Periksa kesehatan anda secara berkala ke dokter. Hal ini dilakukan untuk menanggulangi kemungkinan-kemungkinan anda bermasalah dengan kesehatan jantung dan tekanan darah anda. Dengan rutin mengecek kesehatan bisa membantu anda mencegah penyakit-penyakit stroke dan jantung.

Demikian beberapa tips tentang Mencegah Penyakit Stroke. Semoga bisa bermanfaat untuk anda semua.


Manfaat Permen Ekstrak Kemangi Untuk Menghilangkan Bau Mulut

Manfaat Permen Ekstrak Kemangi Untuk Menghilangkan Bau Mulut - Tim Program Kreativitas Mahasiswa Jurusan Pendidikan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta memanfaatkan ekstrak daun kemangi (Ocinum canum) sebagai bahan aktif permen herbal pencegah bau mulut. "Kemangi memiliki kandungan flavonoid bersifat antimikroba yang mampu mencegah masuknya bakteri, virus, dan jamur yang membahayakan tubuh," kata Ketua Tim Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Jurusan Pendidikan Kimia Fakultas MIPA Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) Winda Nirmala di Yogyakarta, Minggu (10/6/2012).

Flavonoid, terang Winda, berperan secara langsung sebagai antibiotik yang mengganggu fungsi dari mikroorganisme. Selama ini, kemangi biasa digunakan sebagai lalapan pada waktu makan untuk menghilangkan bau mulut. Tetapi cara itu kurang efektif karena kemangi hanya  digunakan pada saat-saat tertentu.

daun kemangi
Daun kemangi (Foto: Kompas)
"Oleh karena itu, diperlukan terobosan baru untuk dapat menghilangkan bau mulut dengan cara yang lebih efektif, misalnya dibuat permen. Cara itu lebih efektif karena permen dapat dikonsumsi kapan saja dan di mana saja," katanya.

Ia mengatakan, masyarakat Indonesia kebanyakan menghindari makan makanan yang berpotensi menimbulkan bau mulut seperti jengkol, durian, dan petai. Bau mulut selain disebabkan oleh bakteri penyebab bau mulut, juga disebabkan oleh sisa-sisa makanan yang tertinggal di dalam mulut.

"Hampir 90 persen penyebab bau mulut adalah bakteri penghasil sulfur yang tinggal di bagian belakang mulut. Untuk memberikan alternatif antibau mulut yang aman dikonsumsi, kami membuat permen herbal dari ekstrak daun kemangi," katanya.

Cara pembuatan permen kemangi diawali dengan mencuci bersih daun kemangi kemudian diblender sampai halus. Proses selanjutnya adalah pemerasan ekstrak daun kemangi sambil disaring dengan saringan 200 mesh, dilanjutkan dengan membuat variasi konsentrasi ekstrak 25 persen, 50 persen, 75 persen, dan 100 persen.

Ekstrak daun kemangi kemudian dimasak sambil dicampur dengan glukosa dan asam sitrat sampai agak lengket dilanjutkan dengan meletakkan permen pada loyang dan membiarkan selama satu jam, selanjutnya mencetaknya. Setelah itu didinginkan pada "freezer" selama 24 jam kemudian mengemas permen dalam plastik

"Uji karakteristik permen herbal dari ekstrak daun kemangi antara lain analisis kadar air, kadar gula, uji kadar serat kasar, dan analisis kedaluwarsa. Selanjutnya dilakukan uji daya hambat ekstrak daun kemangi terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus viridans dan uji penerimaan masyarakat (organoleptik)," katanya.

Anda sekarang sudah mengetahui Manfaat Permen Ekstrak Kemangi Untuk Menghilangkan Bau Mulut.

Sumber : kompasHealth (Minggu, 10 Juni 2012 | 14:40 WIB)

Manfaat Daun Kemangi untuk Mengurangi Stres

Manfaat Daun Kemangi untuk Mengurangi Stres - Kemangi adalah tumbuhan rempah berbatang pendek. Sering digunakan untuk bumbu masakan. Kemangi tumbuh di berbagai belahan dunia. Di daerah Mediterania (Italia), disebut genovese. Sedangkan di Thailand dan India, disebut holy basil atau tulsi.

Beberapa studi membuktikan daun kemangi dapat meningkatkan produksi hormon adrenalin dan noradrenalin, serta menurunkan kadar serotonin yang memicu stres. 

daun kemangi
Daun kemangi (Foto: Kompas)
Manfaat lain daun kemangi adalah menurunkan kadar gula darah. ”Biji kemangi (selasih) banyak digunakan sebagai campuran minuman penyegar. Kalau direndam lalu diminum tanpa pemanis, maka bisa menurunkan kadar gula darah. Namun, kandungan minyak atsiri pada daunnya harus diwaspadai karena dapat mengganggu hormon,” saran Dr. (Naturopathy) Ir. Donny Hosea MBA, PhD. 

Cara penggunaan: Untuk meredakan stres, nikmati 1-2 cangkir teh daun kemangi. Caranya: 10-15 helai daun kemangi direndam dalam air mendidih selama kurang lenih 5 menit, saring, lalu sajikan. Kalau ingin praktis, kini tersedia teh kemangi di berbagai swalayan organik.

Anda sekarang sudah mengetahui Manfaat Daun Kemangi untuk Mengurangi Stres.

Sumber : kompasHealth (Sabtu, 23 Mei 2009 | 16:24 WIB)

Manfaat Kemangi untuk Penguat Aroma Pepes Ikan

Manfaat Kemangi untuk Penguat Aroma Pepes Ikan - PEPES merupakan makanan khas Sunda. Dalam membuat pepes, Anda butuh banyak daun kemangi sebagai kunci kelezatan pepes. “Daun kemangi itu kuncinya dalam membuat pepes. meskipun di dalamnya sudah ada daun salam dan daun jeruk, itu sebatas untuk menguatkan rasa,” kata Chef Poeloeng selaku chef Hotel Intercontinental kepada okezone di Jalan Sudirman, Jakarta, belum lama ini.

Daun kemangi menjadikan aroma pepes lebih tajam dan segar. Daun kemangi juga berfungsi pelekat semua bumbu-bumbu yang digunakan dalam pepes.

pepes ikan
Pepes ikan (Foto: relaischateaux)
Selain daun kemangi sebagai penguat rasa, daun pisang juga sangat dibutuhkan dalam membuat pepes. Daun pisang menjadikan proses pembakaran ikan lebih alami, selain untuk membungkus ikan dan bumbu-bumbu.

“Kenapa menggunakan daun pisang karena makanan Sunda itu lebih ke alam, penggunaannya berpengaruh pada aroma pembakaran, menimbulkan rasa yang khas. Kalau di-steam saja, rasa pepes kurang sedap. Tapi dengan dibakar, rasa pepes kuat,” imbuhnya.

Bahan-bahan yang digunakan tidak banyak. Mengolah pepes dari bahan mentah hingga menjadi makanan enak juga tidak membutuhkan waktu lama, hanya sekira 20 menit.

“Gunakan bumbu putih; kencur, daun salam, daun kemangi, ketumbar, bawang putih, bawang merah, garam, lada, dan daun jeruk untuk membuang bau amis ikan,” tutupnya.

Anda sekarang sudah mengetahui Manfaat Kemangi untuk Penguat Aroma Pepes Ikan.

Penulis : Johan Sompotan
Sumber : Okefood (KAMIS, 15 SEPTEMBER 2011 13:27  WIB)

Manfaat Teh Daun Kemangi

Manfaat Teh Daun Kemangi - Biasanya, daun kemangi hanya dikonsumsi sebagai lalap atau diolah sebagai campuran berbagai masakan. Kini, ada satu cara baru mengonsumsi kemangi, meminumnya seperti teh.  Sebagai sayuran, kemangi kaya akan provitamin A. Setiap 100 g daun kemangi mengandung 5.000 SI vitamin A. Daun yang bernama latin Ocimum basilicum L. Itu juga mengandung banyak mineral kalsium dan fosfor, yaitu 45 dan 75 mg per 100 g. 

Selama ini, masyarakat Indonesia memanfaatkan kemangi sebagai obat untuk perut kembung atau masuk angin. Lalap kemangi segar juga berguna untuk mengatasi masalah bau badan, bau mulut, atau air susu ibu (ASI) yang tidak lancar keluar. Sari daun kemangi dipercaya berkhasiat menyembuhkan diare, nyeri payudara, batu ginjal, gangguan pada vagina, dan juga dapat mengatasi albuminaria, yaitu adanya konsentrasi albumin di dalam urin. 

Daun kemangi
Daun kemangi
Berbagai khasiat itulah yang mendorong empat mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) mengolah daun kemangi menjadi teh herbal siap saji. Mereka adalah Chanel Tri Handoko, Savitri Satya Sulistyani, dan Andri Eko Prasetyo dari jurusan pendidikan kimia, serta Artika Kristianingrum dari jurusan pendidikan matematika. 

"Pengolahan daun kemangi menjadi teh kami maksudkan agar lebih mudah dikonsumsi masyarakat, mengingat daun ini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan," ujar Artika seperti disitat dari situs UNY, Jumat (18/2/2011). 

Selain itu, mereka mengembangkan inovasi teh herbal daun kemangi ini juga karena melihat belum ada yang memproduksi teh dari daun kemangi. Inovasi para mahasiswa UNY ini pun bisa dilirik sebagai peluang usaha baru. 

Cara membuat teh herbal daun kemangi cukup sederhana. Bahan yang diperlukan adalah 5 ons daun kemangi, 1 kg jahe, 2,5 kg gula pasir, lima batang serai, dan 10 lembar daun pandan. 

Pertama-tama, daun kemangi dicuci hingga bersih, dan dikeringkan hingga benar-benar kering. Jahe yang telah dibersihkan dan dikupas kemudian diparut bersama serai dan pandan hingga tercampur rata. Campuran tersebut kemudian diperas dan disaring untuk diambil sarinya. 

Air perasan jahe, serai, dan daun pandan itu kemudian dimasak menggunakan api kecil dengan ditambah setengah bagian gula pasir sambil diaduk hingga mengental. Setelah campuran mengental, tambahkan lagi setengah bagian gula pasir sambil terus diaduk hingga terbentuk kristal-kristal. Setelah mengering, haluskan campurkan kristal-kristal tersebut dengan daun kemangi yang sudah dikeringkan tadi dengan menggunakan mortar. Ayak campuran sehingga menghasilkan bubuk teh herbal yang siap konsumsi.

Anda sekarang sudah mengetahui Manfaat Teh Daun Kemangi.

Penulis : Rifa Nadia Nurfuadah
Sumber : okezoneKampus (Jum'at, 18 Februari 2011 15:18  WIB)

Manfaat Daun Kemangi untuk Menunda Menopause

Manfaat Daun Kemangi untuk Menunda Menopause - Jika Anda ingin tetap bisa menikmati hubungan suami istri hingga di masa tua, konsumsilah daun kemangi. Daun ini diyakini memiliki khasiat menunda menopause. Kemangi tidak asing lagi bagi kita. Sering kita jumpai di pasar tradisonal ataupun di rak-rak pasar swalayan yang dalam ikatan-ikatan kecil. Harganya bisa dibilang relatif murah. Kita biasa membelinya sekadar untuk lalap atau sebagai bumbu aromatik dalam masakan. Kemagi merupakan anggota famili lamiaceae yang berarti kelompok tanaman dengan bunga berbibir.

Nama genis kemangi adalah ocimum yang berarti tanaman beraroma. Aroma khas tersebut muncul dari daunnya. Kemangi berkerabat dekat dengan tanaman selasih (ocimun sancium), daun mint (mentha arvensis), dan daun bangun-bangun alias daun jinten (coleus amboinicus). Daun mint di Sunda dikenal dengan karesmen. Lazim dilalap mentah. Kerabat yang paling dekat dengan kemangi adalah basil (ocimun amboinicus).

Kemangi
Kemangi (Foto: Google) 
Di Jakarta, kemangi lazim digunakan dalam sajian khas Betawi, seperti laksa ataupun nasi ulam. Di Jawa Barat, kemangi alias surawung digunakan dalam beragam masakan Sunda yang lezat seperti ulukutek oncom leunca (tumis leunca), pais lauk (pepes ikan), laksa bogor ataupun karedok.

Sementara di Jawa Timur, daun kemangi disajikan dengan nasi krawu, botok, trancam (urap), pencek tempe ataupun ikan bumbu pesmol yang rasanya kurang pas dan juga kurang nikmat tanpa daun kemangi. Dalam khazanah masakan khas Manado-seperti bubur gurih komplet-dibubuhi kemangi sebagai pelengkap sajian. Di India dan sebagian wilayah di Afrika, seduhan teh kemangi lazim disajikan menggantikan seduhan daun teh asli. Minuman tersebut biasanya disajikan pada saat pergantian musim. Ketika orang mudah terserang batuk, pilek ataupun demam.

Berbeda dengan di Eropa, kemangi disuling dan diambil minyak atsirinya. Minyak atsiri kemangi banyak digunakan sebagai bahan Campuran pembuatan obat ataupun untuk perawatan tubuh seperti sabun mandi, biang parfum, body lotion, minyak gosok, permen pelega tenggorokan, dan juga minyak aroma terapi.

Minyak atsiri kemangi dapat digunakan untuk pijat aroma terapi karena minyak atsiri kemangi dapat meringankan dan menyegarkan tubuh. Namun, wanita hamil dilarang menggunakannya karena dikhawatirkan dapat menyebabkan terjadinya keguguran.

“Selain itu, minyak kemangi berkhasiat mengatasi gangguan pencernaan seperti salah cerna, muntah-muntah, infeksi usus, radang lambung, serta gas dalam usus. Juga, gangguan kepala (seperti sakit telinga, demam, sakit saluran hidung, migrain), gangguan otot (kejang-kejang atau kram), dan gangguan saraf (kecemasan, depresi, histeria, lemah saraf, insomnia),” jelasnya.

Apabila kita menghadapi masalah-masalah dengan bau badan, bau mulut, atau ASI macet, atasi dengan membiasakan diri mengonsumsi lalap kemangi segar. “Dalam buku A Dictionary of Practical Material Medical, John Henry M. Menyebutkan, sari daun kemangi berkhasiat menyembuhkan diare, nyeri payudara, batu ginjal, gangguan pada vagina dan juga dapat mengatasi albuminaria, yaitu adanya konsentrasi albumin di dalam urine,” jelas dr Natalia Emmy MS SpGK, Poli Gizi RSPAD Gatot Subroto.

Selain itu, daun kemangi terbukti ampuh untuk menyembuhkan untuk sakit kepala, pilek, diare, sembelit, cacingan, dan gangguan ginjal. Mereka pun mengemukakan kempuhan pengobatan menggunakan daun kemangi, yaitu dapat mengatsi sakit maag, perut kembung, masuk angin, kejang-kejang, dan badan lesu. Selain itu, aroma kemangi dapat menolak gigitan nyamuk. Menurut Daftar Komposisi Bahan Makanan Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI, kemangi termasuk sayuran kaya provitamin A. Setiap 100 g daun kemangi terkandung 5.000 SI vitamin A. Kelebihan lainnya, kemangi termasuk sayuran yang banyak mengandung mineral, kalsium dan fosfor sebanyak 45 hingga 75 mg per 100 g daun kemangi.

Bagi pria, kemangi ada juga manfaatnya. Senyawa 1-8 sineol dalam kemangi dapat mengatasi masalah ejakulasi prematur. Apigenin fenkhona dan eugenol-nya dapat memudahkan terjadinya ereksi. Sementara zat arginin yang terkandung dalam kemangi bisa memperkuat daya hidup sperma dan mencegah kemandulan.

“Kemangi mengandung banyak senyawa yang berkhasiat bagi tubuh. Senyawa arginine didalamnya terbukti mampu memperpanjang masa hidup sperma, mencegah kemandulan dan menurunkan kadar gula darah. Kemangi juga mengandung zat yang mampu merangsang produksi hormon androgen dan astrogen,” paparnya.

Sementara bagi perempuan kemangi termasuk makanan sehat yang sangat bermanfaat. Kemangi kaya senyawa anetol dan boron yang merangsang hormon estrogen. Sedangkan senyawa eugenolnya dapat membunuh jamur penyebab keputihan. Zat stigmaasterol dalam kemangi merangsang pematangan sel telur (ovulasi), tannin dan sengnya mengurangi sekresi cairan vagina. Zat triptofan bisa menunda monopause.

“Manfaat kemangi mampu melindungi struktur sel tubuh. Sedangkan cineole, myrcene dan eugenol berfungsi sebagai antibiotik alami dan antiperadangan. Kemangi juga kaya akan betakaroten dan magnesium, mineral penting yang berfungsi menjaga dan memelihara kesehatan jantung,” terangnya.

Anda sekarang sudah mengetahui Manfaat Daun Kemangi untuk Menunda Menopause.


Penulis : Genie
Sumber : okezoneLifestyle (Senin, 29 November 2010 16:07 WIB)

Khasiat Daun Kemangi untuk Meningkatkan Gairah Seksual

Khasiat Daun Kemangi untuk Meningkatkan Gairah Seksual - Daun kemangi biasanya dikenal sebagai lalapan dengan aromanya yang khas. Tapi tahukah Anda, daun kemangi juga bisa berkhasiat sebagai peningkat gairah seks pria.

"Tips untuk pria, banyak-banyak makan kemangi karena kemangi termasuk salah satu afrodisiak yang bisa meningkatkan gairah seks. Wanita juga perlu, tapi biasanya wanita lebih menganggap yang terjadi ya terjadilah," jelas Dr Samuel Oetoro, Sp.GK, spesialis gizi klinik dari MRCCC Siloam Hospitals Semanggi, di sela-sela acara Diskusi Sehat Bersahabat dengan Glukosa di Wisma Aldiron Dirgantara, Jakarta, Selasa (14/6/2011).

Daun kemangi
Daun kemangi (Foto: thinkstock)
Meski kandungan yang ada didalamnya masih diteliti hingga sekarang, Dr Samuel mengatakan bahwa daun kemangi telah banyak terbukti dapat meningkatkan gairah seksual.

"Tapi untuk yang punya asam urat harus hati-hati, karena daun kemangi ini kan sayuran berwarna hijau tua yang bisa meningkatkan purin. Jadi bisa bikin linu-linu," lanjut Dr Samuel.

Selain daun kemangi, seledri juga dapat meningkatkan gairah seks pria. Seledri (Apium graveolens L) disebut-sebut sebagai vegetable viagra atau sayuran yang khasiatnya mirip obat perangsang viagra (sildenafril). Sebutan itu dipopulerkan oleh 3 orang peneliti dari Amerika yakni Dr Judy Garman, Dr Walter Gaman dan Dr Mark Anderson.

Kandungan seledri yang berkhasiat membangkitkan gairah saat bercinta adalah senyawa androstenone. Senyawa ini merupakan steroid alami yang merangsang pelepasan feromon atau hormon pemikat pada pria, sehingga mampu membuat pasangannya makin bergairah.

Selain itu semangka, coklat hitam (dark chocolate), madu, tiram, pala dan wewangian yang menggoda juga dipercaya dapat membantu meningkatkan gairah seksual.

Anda sekarang sudah mengetahui Khasiat Daun Kemangi untuk Meningkatkan Gairah Seksual


Penulis : Merry Wahyuningsih
Sumber : detikHealth (Rabu, 15/06/2011 09:08 WIB)

Yoga Saat Hamil, Boleh Kok..

Hamil membuat wanita sering mengeluhkan sulitnya melakukan olahraga karena kandungannya semakin membesar seiring berjalannya usia kehamilan. Tapi Anda tak perlu khawatir karena Anda bisa mencoba jenis olahraga ini. Yoga!

Melakukan yoga saat kehamilan membantu Anda untuk melatih pernafasan dan lebih rileks dalam menghadapi kehamilan yang semakin besar. Yoga saat hamil juga membantu Anda mengurangi keluhan fisik yang biasa terjadi saat kehamilan, misalnya rasa nyeri di beberapa anggota tubuh. Melakukan yoga saat hamil sebetulnya sangat dianjurkan karena membantu Anda berpikir tenang dalam menjalani hari-hari selama kehamilan dan mengurangi stres menjelang persalinan. 

Apakah Yoga Baik Selama Kehamilan?

Melakukan yoga saat hamil membantu Anda mempertahankan fleksibilitas, keseimbangan dan otot tubuh Anda. Yoga saat hamil tergolong aman, namun perlu pengawasan instruktur yoga. Bagi Anda yang sebentar lagi melahirkan, yoga sangat membantu Anda mempersiapkan diri baik tubuh dan pikiran dalam menghadapi persalinan. 

Selain meningkatkan stamina, yoga saat hamil dapat melatih Anda untuk menanggalkan rasa takut, rasa sakit dan rasa tidak nyaman di detik-detik persalinan. Yoga membantu Anda untuk bersikap lebih santai karena sikap santai sangat dibutuhkan oleh Anda dalam menghadapi proses persalinan.

Gerakan Yoga Saat Hamil

Seorang ahli yoga Dr Shilpa seperti yang dilansir Healthmeup mengatakan gerapak yoga pada trimester pertama adalah memfokuskan pada latihan kaki. Jadi posisi yoga lebih banyak dilakukan dalam posisi berdiri. Hal ini dilakukan untuk menghindari kram pada kaki. Memasuki trimester kedua dan ketiga, latihan yoga akan lebih fokus pada pernafasan dan meditasi.

Yang Perlu Diperhatikan Saat Yoga

1. Hindari pose backbends.
2. Hindari posisi tengkurap.
3. Jika ada gerakan yoga ada yang membuat Anda tidak nyaman, segera beritahu instruktur yoga dan dokter Anda.
4. Jangan melakukan yoga di ruangan yang bersuhu panas, panas akan membuat Anda pusing.

Berlatih yoga bisa Anda lakukan kapan saja di rumah atau mengikuti kelas yoga di beberapa rumah sakit bersalin.


Penyakit batu empedu

gambar batu empedu
Batu empedu adalah timbunan kristal yang ada di saluran empedu (koledokolitiasis) atau dalam kantung empedu (kolelitiasis). Pada dasarnya batu ini dapat terbentuk dimanapun selama ada cairan empedu seperti misalnya dalam hati (intrahepatal) dan saluran kistik.


Letak kandung empedu berada di bawah hati yang berfungsi menyimpan cairan empedu yang diproduksi oleh hati. Dalam kantung empedu inilah cairan dari hati tersebut dipekatkan. Cairan empedu yang dipekatkan ini berfungsi untuk mencerna makanan yang ada didalam usus terutama lemak serta memberi warna pada feses.

Secara umum ada dua jenis Batu empedu yaitu batu kolesterol dan batu pigmen. Ukuran yang bisa terbentuk bervariasi mulai dari sebesar pasir hingga lebih besar dari bola golf. Sebagian besar batu empedu terbentuk dalam kantung empedu dan sebagian besar batu yang ada di dalam saluran empedu berasal dari batu kandung empedu.

Faktor resiko

Batu empedu ini dipengaruhi oleh beberapa faktor resiko seperti obesitas, wanita, kehamilan, kadar trigliserida darah, penyakit crohn, usia lanjut, terapi hormonal secara oral misalnya pil KB, turunnya berat badan dalam waktu terlalu cepat, banyak makan makanan tinggi lemak dan faktor keturunan.

Gejala

Mayoritas batu empedu tidak menimbulkan gejala namum saat batu menyumbat saluran empedu maka dapat menimbulkan infeksi karena bakteri dapat tumbuh dan menginfeksi organ lainnya seperti hati dan pankreas. Batu yang menyumbat duktus
sistikus atau saluran yang menghubungkan kandung empedu dengan saluran empedu pusat bisa menimbulkan rasa sakit hebat
yang dapat dijalarkan kebagian tubuh lain misalnya bahu kanan.

Rasa sakit karena batu empedu sifatnya hilang timbul, tajam dan bisa berlangsung hingga beberapa jam. Nyeri ini sering
disebut sebagai nyeri kolik. Jika nyerinya hebat penderita mungkin akan mual hingga muntah. Penyumbatan yang disertai dengan infeksi akan menimbulkan sakit kuning (jaundice), demam dan menggigil. Jika muncul rasa sakit yang terus menerus di perut kanan atas segera periksakan ke dokter untuk didiagnosa dan mendapatkan terapi yang sesuai.

Diagnosa

Pemeriksaan yang paling umum dilakukan adalah USG. Melalui pemeriksaan ini dapat diketahui apakah terjadi peradangan
pada kandung empedu baik yang sifatnya akut maupun kronik. Pemeriksaan USG juga untuk melihat apakah terjadi pelebaran
pada saluran empedu. Pemeriksaan lain yang bisa membantu menegakan diagnosis diantaranya kolesistografi, CT scan dan
foto rontgen.

8 Cara Sehat untuk Meningkatkan Energi

Gaya hidup modern yang penuh tekanan membuat energi kita terkuras setiap harinya, banyak orang mencari jalan pintas untuk memerangi kelelahan. Minuman energi memang dapat menutupi gejala kelelahan dan dehidrasi tubuh. Namun mayoritas minuman energi mengandung gula berlebih, stimulan kafein dengan kadar tinggi dan lainnya.
Baru-baru ini CNN memuat artikel yang ditulis oleh Tiffany Barrett -ahli gizi Emory University Winship Cancer Institute- bahwa tren minuman berenergi mulai ditinggalkan. FDA mengatakan dalam bulan ini saja telah dilaporkan 3 kematian setelah mengkonsumsi minuman 5-hour Energy shot. Bulan lalu, orang tua dari seorang gadis 14 tahun mengajukan gugatan, menyatakan bahwa anaknya meninggal setelah minum dua minuman Monster Energy dalam periode 24 jam. Menurut keterangan kematiannya kelainan jantung yang sejak kecil dialami Anais Fournier ini diperparah oleh toksisitas kafein.
Mengandalkan minuman kafein dan energi sebenarnya membuat kita justru merasa lebih buruk dalam jangka panjang dengan menyebabkan metabolisme kita kacau. Kelelahan terus-menerus menurunkan sistem kekebalan tubuh, membuat kita lebih rentan terhadap depresi dan penyakit.
Jadi apa yang harus dilakukan? Berolahraga, tidur dan mengurangi stres sangatlah penting dalam memerangi kelelahan. Kebiasaan makan kita secara langsung mempengaruhi tingkat energi tubuh dan tentu saja nutrisi yang paling mempengaruhi tingkat energi kita sepanjang hari.

Berikut adalah beberapa tips tentang cara sehat untuk meningkatkan energi anda :

Minumlah air putih
Tubuh membutuhkan air - 8 gelas sehari.
Menjadi terhidrasi merupakan cara yang mudah dan murah untuk meningkatkan kadar energi tubuh. Anda tidak perlu air vitamin atau minuman olahraga, mereka hanya menambah kalori ekstra yang tidak dibutuhkan tubuh. Selalu bawa bekal air putih bersama anda setiap saat dan meminumnya sembari menjalani hari. Tambahkan lemon, limau atau jeruk sebagai variasi rasa.

Sarapan
Sarapan adalah makan yang menentukan performa anda sepanjang hari. Studi menunjukkan bahwa sarapan membantu membuat anda tetap waspada, memulai metabolisme anda agar siap menjalani hari dan membuat Anda merasa "cukup" sampai makan siang.
Tapi tetap sarapan yang sehat yang menjadi kuncinya. Pilihan sarapan yang baik meliputi sereal gandum, roti, buah dan protein daripada donat, kue-kue dan roti putih. Irisan telur rebus dalam roti gandum, oatmeal dengan buah, dan roti gandum panggang dengan selai kacang alami juga merupakan pilihan yang sehat.

Protein
Jangan lupa protein
Mengkonsumsi tidak cukup protein pada siang hari bisa menjadi alasan utama untuk kelelahan. Protein dalam makanan berfungsi sebagai bahan bakar untuk memperbaiki dan membangun jaringan. Protein membutuhkan waktu lebih lama daripada karbohidrat untuk dipecah dalam tubuh, sehingga menyediakan sumber energi yang tahan lama. Anda dapat menemukan protein pada unggas, ikan, daging merah tanpa lemak, kacang-kacangan, susu, yoghurt, telur, yoghurt, keju dan tahu.

Karbohidrat
Konsumsi Karbohidrat dengan cerdas
Karbohidrat adalah sumber energi utama tubuh. Pilih biji-bijian seperti sereal, beras merah dan roti gandum, dan hindarilah makanan manis yang justru menyebabkan energi menurun. Karbohidrat yang terlalu banyak diolah biasanya sedikit atau bahkan tidak mengandung serat. Biasakan membaca label nutrisi.

Makanan ringan itu penting
Jika anda membiarkan diri anda terlalu lapar di antara waktu makan, maka gula darah anda turun, dan anda akan menjadi lesu. Jaga gula darah dan tingkat energi anda tetap stabil dengan mengkonsumsi makanan ringan. Memilih snack yang tepat dapat mencegah bentuk bukit dan lembah dalam kurva energi harian anda.
Kombinasikan karbohidrat kompleks dengan protein dan / atau lemak sebagai sumber energi yang tahan lama. Protein dan lemak dipecah menjadi gula ke dalam darah dengan lambat sehingga mencegah kelelahan. Makanan ringan juga dapat mencegah makan berlebihan pada waktu makan. Beberapa contoh pilihan camilan seperti yoghurt dengan buah, kacang-kacangan, sayuran dengan hummus, pir dengan mentega almond, shake whey protein atau blueberry dengan stik keju. Rencanakan jadwal cemilan anda dengan bahagia!

Omega3
Asam Lemak Omega-3
Penelitian telah menunjukkan bahwa asam lemak omega-3 mengurangi peradangan, memerangi depresi dan meningkatkan mood serta ingatan. Cobalah untuk mengkonsumsi lemak omega-3 alami dari makanan ketimbang suplemen. Sumber yang sangat baik diantaranya salmon, tuna, kenari, biji rami, sayuran hijau dan biji rami.

Magnesium
Almond, kenari dan kacang Brazil kaya akan magnesium, mineral penting dalam proses perubahan karbohidrat menjadi energi. Sumber magnesium diantaranya biji-bijian dan sayuran hijau gelap.

Jangan terlalu menghemat kalori
Penghematan kalori menurunkan metabolisme anda dan menyebabkan Anda merasa lesu. Jagalah tingkat energi anda tetap tinggi dan mengimbanginya dengan meningkatkan metabolisme sesuai kalori anda perlukan setiap hari. Makanan alami yang lebih dianjurkan daripada suplemen untuk mendapatkan protein, serat, vitamin dan mineral, bukan satu atau dua nutrisi tunggal. Konsumsilah berbagai variasi makanan untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan, tetapi penting juga untuk menjaga tingkat energi anda tetap stabil.

Mari menjadi pribadi yang sehat dan energik!
Salam Sehat
sumber : dokteraidil.blogspot.com