Pengertian bedah plastik berasal dari bahasa latin yang bermakna, plasticos (untuk membentuk). Dalam bidang kedokteran, bedah plastik adalah tindakan bedah medis dengan tujuan untuk menyempurnakan bagian tubuh supaya lebih indah karena secara fisik bagian tubuh tersebut masih normal dan untuk memperbaiki kecacatan tubuh atau fisik.
Menurut sebagian wanita, kecantikan dan fisik yang menawan adalah suatu kewajiban yang harus terpenuhi. Banyak cara yang ditempuh oleh wanita untuk mendapatkan itu semua, salah satunya adalah bedah plastik yang dianggap dapat memberikan efek secara instan.
Bedah plastik dibagi kedalam dua kelompok yaitu bedah rekonstruksi dan bedah estetik. Dari kedua kelompok ini mempunyai tujuan yang berbeda-beda. Bedah estetik sering dimanfaatkan untuk memperbaiki beberapa bentuk tubuh yang pada dasarnya bentuk tubuh tersebut masih normal. Dan bedah rekonstruksi dimanfaatkan untuk mengembalikan kelainan yang disebabkan kecelakaan, cacat lahir, dan penyakit lain.
Menurut salah seorang spesialis bedah plastik, dr. Gentur Sudjatmiko, bahwa, “Bedah rekonstruksi diharapkan bisa membantu pasien yang sebelumnya merasa rendah diri akibat kecacatan yang dimilikinya menjadi lebih percaya diri karena penampilannya lebih baik.” Setidaknya bebarapa kelainan yang dapat direkonstruksi mendekati normal, contonya seperti kelainan bawaan, keloid, tumor jinak, kecelakaan yang mengakibatkan tulang patah, kelainan anggota badan, dll.
Bagi pasien yang mengalami kecelakaan atau luka bakar dengan adanya kemajuan teknologi kedokteran sudah dapat memperoleh transplantasi kulit, memperoleh pencangkokan jaringan kulit disertai dengan jarigan lunak yang ada di bawahnya, dan pada pasien kanker pasca pengangkatan payudara sudah dapat memperoleh penambahan implan.
Ada beberapa kasus yang ditemukan dalam tindakan bedah rekonstruksi yakni perbaikan kecacatan yang disebabkan tindakan kecantikan yang dilakukan secara sembarangan. Contohnya seperti suntik silicon cair pada beberapa bagian tubuh, silicon yang disuntikan akan menimbulkan peradangan yang mengakibatkan bentuk tubuh menjadi aneh.
Semisal untuk bentuk hidung yang disuntik silicon, pengembalian bentuk hidung supaya mendekati normal kembali tidak semudah menyedot cairan silicon yang telah disuntikan. Jaringan baru yang telah menempel dengan silicon perlu dikeluarkan, proses pengeluarannya dilakukan dengan operasi.
Dipandang dari nilai estetik
Sisi estetika atau keindahan lebih diutamakan pada bedah plastik estetik. Beberapa bagian tubuh yang sering dilakukan operasi bedah plastik adalah bentuk mata, kantung mata, hidung, menghilangkan kerut, sedot lemak, dan membentuk payudara. “Bedah plastik estetik berbeda dengan dokter kulit kecantikan karena prosedurnya harus melalui tindakan operasi,” kata dr.Elida Sari Siburian, Sp.BP, yang sekarang bertugas di RS.Pondok Indah.
Menurut Elida, tindakan bedah plastik estetik pada beberapa tahun terakhir mengalami peningkatan jumlah pasien. “Jumlahnya sudah ratusan, meski masih sedikit dibanding dengan negara maju lain yang tindakannya sudah ribuan,” jelasnya. Elida mengatakan, beberapa pasien yang sudah menjalani bedah plastik estetik merasa puas dengan hasil operasinya. Mereka merasa lebih percaya diri setelah melakukan bedah plastik estetik. “Pada pasien yang memasang implan payudara biasanya merasa payudara hasil operasinya kurang besar,” imbuhnya.
Elida menyarankan, lebih baik konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan operasi bedah plastik estetik. Anda juga perlu memastikan kemampuan dokter yang akan melakukan bedah plastik estetik, apakah benar-benar kompeten atau tidak. “Yang tidak kalah penting, keinginan untuk melakukan bedah plastik itu datang dari diri sendiri. Jadi jangan melakukan bedah plastik karena disuruh orang lain,” tambahnya.
Banyak yang mengaitkan antara bedah plastik dengan bedah kulit, namun keduanya mempunyai ruang lingkup yang berbeda. Tentu saja bedah plastik mempunyai ruang lingkup yang lebih luas.
Operasi plastik ternyata tidak hanya berguna untuk kecantikan tetapi juga kesehatan, antara lain untuk mengobati kanker payudara, bekas luka, luka bakar, dan bibir sumbing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar