Hati-hati memilih makanan dan minuman selagi Anda mengandung. Berdasarkan penelitian terhadap 18.478 wanita hamil di Aarhus Kommunehospital, Jerman, wanita yang rajin mengkonsumsi kopi selama mengandung, berisiko dua kali lipat untuk melahirkan bayi yang meninggal dalam kandungan, dibandingkan mereka yang sama sekali tidak meminum kopi.
Angka tersebut bisa melonjak jika ternyata wanita hamil tersebut juga seorang perokok berat dan gemar meminum alkohol.
Seperti diungkapkan dalam jurnal kesehatan dari negara Jerman, 'Ugeskrift for Laeger' dan jurnal kesehatan dari negara Inggris, 'British Medical Journal', kafein diyakini memiliki efek langsung terhadap kondisi sistem kardiovaskular janin.
Menurut Kirsten Wisborg, salah seorang peneliti, seorang wanita yang meminum empat hingga tujuh gelas kopi dalam sehari mempunyai kemungkinan 80% untuk melahirkan bayi yang meninggal dalam kandungan.
Sementara dalam penelitian lain juga disebutkan bahwa Para ahli memeringatkan wanita hamil yang memiliki hobi minum kopi. Asupan kopi berlebihan selama kehamilan dapat memengaruhi kesehatan bayi dan ibu serta meningkatkan risiko keguguran.
Institut Nasional Kesehatan (Nice) merekomendasikan batas konsumsi kopi ibu hamil tak lebih dari 300mg kafein sehari. Badan Standar Makanan Inggris bahkan merekomendasikan asupan kafein tak lebih dari 200mg selama kehamilan dalam sehari. Para pakar obstestri dan ginekolog 'mengharamkan' asupan kopi selama tiga bulan pertama kehamilan.
Studi peneliti Universitas Glasgow menemukan, secangkir kopi dapat berisi kafein enam kali lebih banyak daripada dari warung kopi lainnya. Juru bicara Obstestri dan Ginekolog Dr Daghni Rajasingam mengatakan, kelebihan asupan kafein selama kehamilan dikaitkan dengan peningkatan risiko kelahiran dengan berat kurang, atau keguguran janin. Bayi yang lahir dengan berat kurang berisiko lebih tinggi mengalami masalah jantung dan kardiovaskular di kemudian hari.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food and Function juga menemukan sumber kafein lain diantaranya dalam teh, cokelat, minuman ringan dan beberapa jenis obat-obatan.
Dr Euan Paul, direktur eksekutif Asosiasi Kopi Inggris mengatakan, "Kandungan kafein bervariasi. Namun batas aman yang disarankan adalah 400 - 500mg kafein per hari, yang memberi manfaat bagi kesehatan," katanya seperti dikutip dari Guardian.
Dia mengingatkan, wanita hamil untuk menjaga asupan kafein hanya 200mg per hari. "Kopi tanpa kafein bisa memastikan ibu hamil menghindari kafein saat menikmati kopi."
ref
Sementara dalam penelitian lain juga disebutkan bahwa Para ahli memeringatkan wanita hamil yang memiliki hobi minum kopi. Asupan kopi berlebihan selama kehamilan dapat memengaruhi kesehatan bayi dan ibu serta meningkatkan risiko keguguran.
Institut Nasional Kesehatan (Nice) merekomendasikan batas konsumsi kopi ibu hamil tak lebih dari 300mg kafein sehari. Badan Standar Makanan Inggris bahkan merekomendasikan asupan kafein tak lebih dari 200mg selama kehamilan dalam sehari. Para pakar obstestri dan ginekolog 'mengharamkan' asupan kopi selama tiga bulan pertama kehamilan.
Studi peneliti Universitas Glasgow menemukan, secangkir kopi dapat berisi kafein enam kali lebih banyak daripada dari warung kopi lainnya. Juru bicara Obstestri dan Ginekolog Dr Daghni Rajasingam mengatakan, kelebihan asupan kafein selama kehamilan dikaitkan dengan peningkatan risiko kelahiran dengan berat kurang, atau keguguran janin. Bayi yang lahir dengan berat kurang berisiko lebih tinggi mengalami masalah jantung dan kardiovaskular di kemudian hari.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Food and Function juga menemukan sumber kafein lain diantaranya dalam teh, cokelat, minuman ringan dan beberapa jenis obat-obatan.
Dr Euan Paul, direktur eksekutif Asosiasi Kopi Inggris mengatakan, "Kandungan kafein bervariasi. Namun batas aman yang disarankan adalah 400 - 500mg kafein per hari, yang memberi manfaat bagi kesehatan," katanya seperti dikutip dari Guardian.
Dia mengingatkan, wanita hamil untuk menjaga asupan kafein hanya 200mg per hari. "Kopi tanpa kafein bisa memastikan ibu hamil menghindari kafein saat menikmati kopi."
ref
Tidak ada komentar:
Posting Komentar