Dokter yang terhormat...,
Dok, akhir-akhir ini daerah bibir vagina saya terasa gatal. Bila digaruk akan semakin gatal dan pedih. Bahkan, setelah itu ada cairan yang menyebabkan permukaan menjadi gatal. Vagina saya tampak kemerahan dan ada bintil-bintil samar (seperti biduran). Apakah itu memang biduran? Kondisi ini terjadi setelah bulan lalu saya mengalami biduran di seluruh tubuh saya. Meski sembuh setelah diobati, kok vagina saya tetap saja gatal? Saya pernah dengar tentang produk vagina douche untuk membersihkan vagina dari seorang pramuniaga di departemen store. Apakah produk semacam itu bisa dipergunakan untuk penyakit saya ini dok? Dalam kondisi seperti apa seorang perempuan boleh menggunakan produk vagina douche? Apa saja dampak negatif dari produk tersebut ?nn, Jakarta Selatan
Jawab:
Gatal-gatal pada vagina dapat menimbulkan keputihan dan penyebabnya bisa karena infeksi, ataupun karena alergi. Adanya bintil-bintil kemerahan menandakan bahwa kulit vagina anda mengalami alergi dan infeksi. Biasanya paling sering di Indonesia adalah infeksi oleh jamur. Biduran seluruh tubuh yang terjadi pada diri anda, biasanya disebabkan oleh reaksi alergi pada tubuh (misalnya makan udang, keracunan makanan dan lain-lain), akibatnya vagina pun terkena dampaknya, namun karena darah vagina sangat sensitif ditambah dengan adanya infeksi jamur maka gatal vagina menjadi berkepanjangan.
Penggunaan vaginal douche sebaiknya dikonsultasikan dengan dokter, karena antiseptik yang terkandung dalam larutan untuk vaginal douche dapat membunuh mikroorgasme yang baik (yang dibutuhkan oleh tubuh) untuk menjaga keasaman vagina. Jika tidak ada indikasi, sebaiknya tidak dilakukan vaginal douche. Jika tetap dilakukan, dapat mengakibatkan vagina semakin kering dan semakin mudah terkena infeksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar