Cara Mengatasi Patah Tulang - Untuk mengetahui/memastikan adanya patah tulang dan kondisi tulang yang cidera, kita dapat menggunakan peralatan medis modern. Perlakuan khusus yang dapat diberikan, misalnya dengan foto rontgen, CT Scan (Computed Tomography Scan), atau juga MRI (Magnetic Resonance Image).
Cara yang dilakukan saat terjadi patah tulang meliputi:
- Pembidaian, yaitu proses melekatkan papan kayu atau benda keras yang lain pada bagian sebelah kanan dan kiri tulang yang patah. Selanjutnya dilakukan pembalutan dengan perban.
- Pemasangan gips, yang dilakukan dengan cara pembalutan di daerah patah berbahan gips atau kapur.
- Pembedahan, dilakukan dengan cara membedah otot yang selanjutnya memasukkan dan memasangkan batang platina pada bagian tulang yang patah. Proses ini dinamakan fiksasi internal.
Tanaman Baladewo
Saat terjadi patah tulang, terlebih dahulu tulang dikembalikan pada posisi awalnya. Kemudian, dapat dibalut dengan kulit batang tanaman kapuk (Ceiba petandra). Oleh sebagian masyarakat, tanaman ini disebut tanaman bolodewo. Selain sebagai perban, tanaman ini juga ditaksir mengandung zat tertentu yang dapat mengobati patah tulang. (Sumber: Indonesian Heritage, Tetumbuhan, 2002, hlm. 68)
Anda sekarang sudah mengetahui Cara Mengatasi Patah Tulang. Terima kasih anda sudah berkunjung ke Blog ini.
Referensi :
Purnomo, Sudjiono, T. Joko, dan S. Hadisusanto. 2009. Biologi Kelas XI untuk SMA dan MA. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta, p. 386.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar