Peneliti di Eropa telah membuktikan bahwa makan stroberi mengurangi bahaya alkohol yang merusak lapisan dinding lambung. Penelitian ini dapat membantu pengobatan maag.
Sebuah tim peneliti dari Italia, Serbia dan Spanyol mengkonfirmasi efek perlindungan dari stroberi pada perut mamalia yang rusak oleh alkohol. Para ilmuwan memberi etanol (etil alkohol) kepada tikus laboratorium. Ternyata, selaput lendir lambung yang sebelumnya diberi makanan ekstrak stroberi hanya mengalami sedikit kerusakan.
"Efek positif stroberi tidak hanya terkait dengan kapasitas antioksidan dan kandungan senyawa fenolik yang tinggi, tetapi juga fakta bahwa stroberi mengaktifkan pertahanan antioksidan dan enzim tubuh," kata Sara Tulipani, peneliti dari Universitas Barcelona (UB)seperti dilansir medicalxpress.com, Rabu (26/10/2011).
Penelitian menyimpulkan bahwa makan banyak stroberi berkhasiat mencegah penyakit lambung yang berkaitan dengan radikal bebas atau oksigen reaktif. Buah ini bisa memperlambat pembentukan tukak lambung atau maag pada manusia.
Gastritis atau peradangan pada selaput lendir lambung dapat disebabkan karena konsumsi alkohol, infeksi virus, obat anti radang seperti aspirin atau obat yang digunakan untuk mengobati melawan bakteri Helicobacter pylori.
Maurizio Battino, koordinator kelompok riset di Marche Polytechnic University (UNIVPM, Italia) menunjukkan bahwa dalam kasus ini, konsumsi stroberi selama atau setelah terserang gastritis dapat mengurangi kerusakan selaput lendir lambung.
Tim menemukan bahwa radang dinding lambung berkurang dalam perut tikus yang makan ekstrak stroberi sebanyak 40 mg/hari per kilo berat badan selama 10 hari sebelum diberi alkohol.
"Penelitian ini jangan dipahami sebagai cara untuk mengurangi efek mabuk, melainkan sebagai cara untuk menemukan molekul dalam membran perut yang melindungi efek merusak dari zat yang berbeda," ujar Battino menekankan.
Pengobatan untuk radang lambung dan penyakit lainnya saat ini membutuhkan obat pelindung baru dengan sifat antioksidan. Senyawa-senyawa yang ditemukan dalam stroberi bisa menjadi jawabannya.
detikhealth.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar