Secara umum liver banyak dikenal dengan penyakit yang erat kaitannya dengan organ hati dan sering disebut dengan hepatitis. Hepatitis merupakan peradangan yang terjadi pada hati karena telah mengkonsumsi toxin atau disebabkan oleh infeksi virus.
Hati adalah organ yang sangat vital yang mempunyai peran penting dalam memetabolisme nutrisi yang akan diserap usus, mendetoksifikasi zat-zat berbahaya dalam aliran darah, seperti alkohol, obat-obatan dan zat kimia yang berbahaya, kemudian hati akan memproses zat-zat tersebut supaya bisa dikeluarkan melalui saluran pencernaan. Disamping itu hati juga menghasilkan protein dan faktor pembeku, serta menyimpan vitamin, gula, mineral.
Sangat beragam sekali bentuk dari sakit liver atau hati, contonya seperti hepatitis, perlemakan hati, sirosis sampai kanker hati, tumor. Anda perlu mengetahui gejala awal penyakit liver, karena ini dapat dijadikan sebagai petunjuk awal.
Hati sendiri mempunyai berat sekitar 2 kg dan merupakan organ terbesar yang ada di dalam tubuh. Hati mempunyai fungsi dan peran yang sangat banyak. Beberapa fungsi hati yakni mengatur komposisi lemak, protein dan gula pada darah. Hati juga sangat berperan dalam menghilangkan racun yang ada di dalam darah yang akan dikeluarkan dari feses. Penyerapan zat makanan dari usus akan diproses di dalam hati, hasilnya sendiri dapat berupa vitamin, kolesterol, protein dan zat pembeku darah.
Kutipan dari ehow menjelaskan bahwa, bila seseorang terkena penyakit liver akan muncul beberapa tanda-tanda seperti:
1. Warna kulit mengalami perubahan. Banyak yang menyebutnya sebagai penyakit kuning karena mata dan kulit yang berubah menjadi kekuningan. Di bawah mata juga terdapat lingkaran gelap.
2. Warna urine berubah menjadi kuning gelap, tidak teraturnya buang air besar dan aktivitas ini tidak terjadi setiap hari.
3. Menurunnya berat badan akibat dari nafsu makan yang hilang. Anemia bisa saja dialami oleh pasien, dan pasien juga sering mengalami mual, perut kembung, setelah makan mengalami gangguan pencernaan serta perut penuh dengan gas.
4. Nampak perut menjadi buncit. Hal ini terjadi karena di bawah tulang rusuk bagian kanan bawah terjadi pembengkakan yang sudah banyak dikeluhkan oleh pasien hati. Kondisi tersebut bisa mengakibatkan terjadinya tekanan berat pada diafragma yang menyebabkan sakit ketika bernapas.
5. Lihatlah dari bentuk serta tampilan kuku, masalah hati dapat dilihat dari bentuk kuku yang melengkung serta keputihan.
6. Kulit mengalami beberapa masalah, seperti gatal, eksim, kulit kering, psoriasis dan jerawat.
7. Hidung sering mengalami perdarahan serta lebih mudah memar, kondisi ini memperlihatkan tubuh kekurangan protein.
8. Mengalami rasa haus yang berlebih dan kerapkali melakukan buang air kecil.
9. Sering sekali mengalami pusing, sakit kepala, lelah, kejang, lesu, depresi, dan lemah.
10. Keluar aroma dari mulut dan bau badan yang tidak enak.
Penyakit liver dapat disebabkan oleh parasit di hati, infeksi virus, konsumsi alkohol, obat-obatan, gangguan metabolisme, dan penyakit autoimun.
Banyak yang meyakini bahwa hati adalah salah satu organ yang sangat menakjubkan karena mampu meregenerasi sel-sel yang ada dalam dirinya hanya dalam beberapa pekan saja. Terlebih hati mempunyai kemampuan untuk mentolerir penyalahgunaan dan dapat menunjukkan beberapa tanda-tanda bila mengalami kerusakan yang signifikan.
Gangguan hati seperti sirosis dan hepatitis bila dibiarkan dan tidak diobati dengan benar dapat berkembang menjadi ancaman serius dan menjadi kanker hati.
Beberapa tips supaya tidak tertular penyakit liver:
1. Jagalah kebersihan, supaya terhindar dari infeksi virus serta parasit pada hati, dan cucilah tangan menggunakan sabun ketika akan makan.
2. Kurangi konsumsi alkohol dan hindari zat yang beracun, hal ini untuk mengurangi risiko terkena penyakit liver.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar