Agar bayi bersih dalam kandungan banyak ibu hamil mengusahakan dengan berbagai cara, antara lain dengan merubah pola konsumsinya. Beberapa kalangan mempercayai bahwa dengan memberikan makanan tertentu, dapat mempengaruhi kualitas kandungan seseorang. Masuk akal juga, karena kita tahu konsumsi janin berasal dari nutrisi yang disalurkan oleh ibunya melalui tali pusar.
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengetahui kaitan antara makanan dan kualitas janin. Belum ada hasil penelitian yang membuktikan pengaruh makanan yang dikonsumsi ibu hamil yang membuat agar bayi bersih dalam kandungan. Penelitian-penelitian tersebut hanya menghasilkan kesimpulan tentang makanan yang membuat rahim tetap terjaga kebersihannya.
Beberapa hasil penelitian tersebut adalah:
Air Putih.
Konsumsi air putih berpengaruh terhadap tingkat kejernihan air ketuban, karena konsumsi air putih dapat membuat metabolisme tubuh menjadi lebih lancar. sSmakin banyak konsumsi air putih, semakin jernih air ketuban.
Kacang Hijau
Kacang hijau memiliki kandungan protein nabati yang sangat baik untuk perkembangan kandungan. Konsumsi kacang hijau secara teratur dapat membantu air ketuban menjadi jernih dan janin menjadi sehat.
Air Kelapa Muda
Selain kacang hijau, air kelapa muda juga memiliki khasiat yang sama. Kandungan elektrolitnya mampu membuat rahim bersih dan menjaga air ketuban tetap jernih. Kejernihan air ketuban inilah yang cukup berpengaruh terhadap kebersihan janin, dan tentu perlu dijaga agar bayi bersih dalam kandungan.
Dari beberapa hasil penelitian tersebut, kita dapat memperkirakan pengaruh konsumsi makanan terhadap perkembangan bayi dalam kandungan. Dapat diambil kesimpulan bahwa makanan tidak secara langsung berpengaruh terhadap kualitas janin, namun berpengaruh besar terhadap air ketuban yang mana akan berdampak pula kepada kualitas janin.
Kiranya cukup jelas bahwa mengubah menu makanan dapat juga membuat perbedaan kualitas air ketuban, sehingga hal ini penting diperhatikan agar bayi bersih dalam kandungan.
Keguguran karena air kelapa, sedang hangat dibicarakan sekelompok khalayak beberapa waktu yang lalu. Kabar ini cukup membuat khawatir para ibu yang selama ini selalu berusaha memberikan yang terbaik untuk janinnya, dan menjaga keselamatan janinnya dengan berbagai cara. Bertolak belakang dengan kabar tersebut, sebelumnya air kelapa muda dikabarkan sangat baik untuk janin. Lantas apakah benar beberapa kasus keguguran karena air kelapa yang beredar di masyarakat tersebut?
Marilah kita lihat dari kacamata kesehatan mengenai beberapa faktor penyebab keguguran.
Faktor pertama penyebab keguguran adalah kelainan pada kandungan atau rahim sang Ibu. Rahim adalah lingkungan dimana janin tumbuh dan berkembang. Layaknya rumah sebagai lingkungan tinggal kita, kondisi rahim yang mengalami kelainan akan berdampak pula pada perkembangan janin. Apabila kelainan yang terjadi terlalu berat, maka dapat menyebabkan kegagalan janin.
Faktor ke-dua adalah adanya kelainan pada janin. Kelainan ini bisa berupa kelainan genetik atau kelainan yang lain. Tentu kelainan semacam ini dapat menghambat pertumbuhan janin atau bahkan dapat menyebabkan kegagalan janin atau kita sebut keguguran.
Ibu yang mengalami kelelahan adalah faktor ke-tiga penyebab keguguran. Ibu yang sedang hamil hendaknya menjaga pola hidup dan pola kegiatan hariannya. sehingga tidak mengalami kelelahan yang berakibat peningkatan kadar stress dan berdampak kepada pertumbuhan janin. Kelelahan dan tingkat stress yang tinggi bahkan dapat membuat janin gugur.
Faktor lain yang cukup besar pengaruhnya terhadap kegagalan janin adalah infeksi pada masa kehamilan. Ini berkaitan erat dengan lingkungan hidup sang Ibu. Banyaknya virus yang bertebaran di udara bebas pun berbahaya bagi kehidupan janin. Beberapa jenis virus dapat mengakibatkan keguguran juga, antara lain HIV/AIDS dan juga Hepatitis.
Ke-empat faktor yang kita bahas di atas tadi ternyata tidak memiliki kaitan negatif dengan konsumsi air kelapa. Bahkan beberapa dokter kandungan dan bidan menganjurkan konsumsi air kelapa muda saat usia kandungan menginjak bulan ke-enam sampai waktu perkiraan lahirnya. Menurut penelitian, air kelapa merupakan cairan elektrolit dan berguna sebagai antioksidan bagi tubuh manusia, bukan sekedar untuk ibu hamil. Jadi abaikan saja berita tentang keguguran karena air kelapa.
1. Elektrolit Alami
Air kelapa muda kaya dengan kandungan elektrolit
klorida, kalsium, potasium, magnesium , sodium
dan riboflavin. Sebagai isotonik alami yang kaya mineral dan memiliki elektrolit sama dengan elektrolit tubuh, air kelapa muda sangat bermanfaat untuk rehidrasi dan memulihkan stamina tubuh .
Ibu hamil membutuhkan lebih banyak air dibandingkan orang lain. Dehidrasi selama kehamilan dapat menyebabkan berbagai komplikasi, termasuk sakit kepala, kram, edem dan bahkan kontraksi yang dapat menyebabkan persalinan prematur.
2. Diuretik Alami
Sebagai diuretik natural yang steril, air kelapa muda melancarkan air seni dan membantu membersihkan saluran kemih . Hal ini berkhasi mengeluarkan zat- zat toksin dari tubuh dan
mencegah infeksi saluran kemih– yang juga cukup umum terjadi pada wanita hamil.
3. Anti Penyakit
Air kelapa muda mengandung asam lauric , asam yang membantu melawan penyakit. Asam lauric
yang terkandung dalam air kelapa sama dengan yang terdapat di air susu ibu dan memiliki karakteristik antijamur, antibakteri dan antivirus
sehingga menjaga kesehatan ibu dan bayi dari virus seperti herpes dan HIV , protozoa giardia lamblia serta bakteri klamidia dan heliokobate.
4. Membantu Pencernaan
Air kelapa juga dipercaya memperbaiki fungsi pencernaan. Selama kehamilan, plasenta memproduksi hormon progesteron yang memperlambat kontraksi otot lambung sehingga pencernaan pun melambat. Air kelapa dapat membantu meningkatkan kecepatan pencernaan
5. Meningkatkan HDL
Air kelapa muda tidak mengandung lemak dan kolesterol, bahkan menurut riset dapat meningkatkan kolesterol baik (HDL) di dalam tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar