Testis, adalah organ penting bagi pria. Banyak yang mengatakan bahwa hal itu adalah “masa depan” setiap pria, karena memang organ ini penghasil sperma yang berguna untuk menghasilkan keturunan.
Sama halnya seperti wanita kebanyakan yang melakukan pemeriksaan rutin terhadap organ intimnya, yaitu payudara dan organ reproduksinya, pria juga harus melakukan pemeriksaan kepada organ testis mereka. Banyak hal positif jika seorang pria memeriksa organ testis mereka sendiri. Salah satunya adalah dapat mendeteksi gejala yang menandakan potensi terjadinya kanker. Jika sudah terdeteksi sejak awal, maka kanker testis bisa dicegah dan ditangani.
Pertanyaannya sekarang adalah, bagaimana cara mendeteksi kanker testis pada tubuh pria? Cara pendeteksiannya adalah dengan melakukan Pemeriksaan Testis Sendiri atau istilah lainnya TSE (Testicular Self Exam ).
Kanker ini sudah bisa dideteksi pada pria yang masih muda, yaitu yang berumur 15 tahunan. Cara TSE ini, sangat penting bagi para pria muda untuk mengetahui dan belajar tentang kesehatan organ testisnya.
Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pemeriksaan testis sendiri adalah sekitar 10 menitan. Dan berikut ini akan diterangkan cara mendeteksi kanker testis secaar langsung:
1. Berdirilah di depan cermin dengan keadaan tubuh telanjang. Dan harus dengan cermin yang panjang, agar terlihat seluruh tubuh. Selanjutnya adalah dengan mengangkat satu kaki, agar skrotum telihat lebih jelas. Dan carilah pembengkakan pada kulit skrotumnya.
2. Setelah itu, lakukan pemeriksaan dengan hati-hati dan teliti pada setiap testis dengan menggunakan kedua tangan Anda. Gunkanlah ibu jari dan jari-jari yang lain untuk memeriksa skrotum apakah ada benjolan atau tidak sampai bagian bawah. Biasanya jika terdeteksi kanker testis, ada benjolan kecil sebesar kacang dan bisa saja jika ditekan sakit, bisa juga tanpa rasa sakit.
3. Pastikan memeriksa kedua testis. Dan harus diingat bahwa normal jika salah satu testis sedikit lebih besar dari yang satunya, dan posisinya lebih rendah.
Tips yang perlu diperhatikan:
Lakukan tes sehabis mandi air hangat. Hal ini dikarenakan skrotum dalam keadaan santai, sehingga lebih mudah untuk menemukan benjolan. Serta, selalu memeriksanya tiap bulan.
Jika ada keadaan yang abnormal selalu konsultasi dengan dokter. Jangan sampai menunggu bahwa benjolan bisa hilang sendiri. Jika benjolan yang mengakibatkan kanker testis itu bisa dideteksi lebih dini, penyembuhannya bisa dilakukan dengan cepat.
Dan perlu diperhatikan bahwa ada struktur yang berbentuk saluran panjang berkelok yang berada di kanan dan kiri dibawah testis yang disebut epididimis. Anda juga harus bisa membedakannya dengan benjolan kanker. Nah intinya, cara membedakannya adalah dengan melihat dari bentuk skrotum yang abnormal, dan itu yang harus diperhatikan. Selamat mencoba ya, dan lakukan secara teratur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar