Selasa, 06 September 2011

Sindrom Behcet, Gangguan Langka yang Sebabkan Peradangan Pembuluh Darah

Behcet
Penyakit Behcet juga disebut sindrom Behcet adalah gangguan langka yang menyebabkan peradangan kronis pada pembuluh darah di seluruh tubuh. Penyebab pastinya tidak diketahui, tetapi mungkin disebabkan oleh gangguan pada autoimun, artinya sistem kekebalan tubuh keliru menyerang sel tubuh yang sehat. Faktor genetik dan lingkungan mungkin juga bertanggung jawab atas penyakit Behcet ini.

Peradangan penyakit Behcet menyebabkan berbagai gejala yang awalnya mungkin tampak tidak berhubungan. Tanda-tanda dan gejala penyakit Behcet bervariasi dari orang ke orang dan dapat datang dan pergi sendiri. Pengobatan bertujuan untuk mengurangi tanda dan gejala penyakit Behcet dan mencegah komplikasi serius, seperti kebutaan.

Gejala

Gejala penyakit Behcet berbeda-beda tiap orang. Penyakit Behcet dapat menghilang dan muncul sendiri. Tanda-tanda dan gejala yang dialami tergantung pada bagian mana dari tubuh yang dipengaruhi oleh peradangan penyakit ini.

Daerah tubuh yang umumnya terkena penyakit Behcet antara lain:

1. Mulut
Sariawan yang menyakitkan adalah tanda yang paling umum dari penyakit Behcet ini. Luka sariawan biasanya sembuh dalam tujuh sampai 21 hari meskipun nanti muncul kembali.

2. Kulit
Masalah kulit dapat bervariasi. Beberapa orang memiliki jerawat seperti luka pada tubuh. Yang lainnya dapat berupa bintil-bintil merah yang lembut pada kulit, terutama pada kaki bagian bawah.

3. Alat kelamin
Luka di alat kelamin biasanya terjadi pada skrotum atau vulva. Luka genital biasanya menyakitkan dan dapat meninggalkan bekas luka.

4. Mata
Penyakit Behcet dapat menyebabkan peradangan mata yang disebut uveitis. Uveitis menyebabkan satu atau kedua mata merah, nyeri dan penglihatan kabur. Gangguannya bisa datang dan pergi. Peradangan yang terjadi pada pembuluh darah retina merupakan komplikasi serius dari gangguan tersebut.

5. Sendi
Pembengkakan dan nyeri sendi pada lutut. Pergelangan kaki, siku atau pergelangan tangan juga mungkin terkena. Tanda dan gejala dapat berlangsung satu sampai tiga minggu dan hilang dengan sendirinya.

6. Sistem peredaran darah
Peradangan pada pembuluh darah dan arteri besar menyebabkan pembengkakan, kemerahan, nyeri dan pada lengan atau kaki. Peradangan pada arteri besar dapat mengakibatkan komplikasi, seperti aneurisma dan penyempitan atau penyumbatan pembuluh darah.

7. Sistem pencernaan
Penyakit Behcet dapat menyebabkan berbagai tanda dan gejala yang mempengaruhi sistem pencernaan, termasuk sakit perut, diare atau perdarahan.

8. Otak
Penyakit Behcet dapat menyebabkan peradangan di otak dan sistem saraf yang mengarah ke sakit kepala, demam, gangguan atau stroke.

Penyebab

Tidak diketahui apa yang menyebabkan penyakit Behcet. Kombinasi faktor genetik dan lingkungan ditengarai menjadi penyebab. Beberapa peneliti percaya bahwa virus atau bakteri dapat memicu penyakit Behcet pada orang-orang yang memiliki gen tertentu yang membuat mereka rentan terhadap penyakit ini.

Perawatan dan obat-obatan

Tidak ada obat untuk penyakit ini. Jika tanda-tanda dan gejala penyakit Behcet masih ringan, dokter dapat menawarkan obat untuk mengontrol rasa sakit dan peradangan sementara.

Tapi jika tanda-tanda dan gejalanya lebih parah, dokter mungkin menyarankan pengobatan sistemik untuk mengontrol tanda-tanda dan gejala penyakit di seluruh tubuh. Beberapa faktor seperti usia dan jenis kelamin dapat mempengaruhi pengobatan.

Pengobatan

Penyakit Behcet mungkin datang dan pergi sendiri dalam periode perkembangan dan pengurangannya. Dokter akan mengontrol tanda-tanda dan gejala yang dialami selama perkembangan penyakit dengan obat seperti:

1. Krim, gel dan salep kulit.
Obat-obatan ini digunakan langsung ke luka kulit dan kelamin untuk mengurangi peradangan dan nyeri. Jenis obat-obat biasanya mengandung kortikosteroid untuk mengurangi peradangan atau anestesi untuk menghilangkan rasa sakit.

2. Obat kumur khusus yang berisi kortikosteroid dan zat lain untuk mengurangi rasa sakit akibat luka mulut.

3. Obat tetes mata
Obat tetes mata yang mengandung kortikosteroid atau obat anti-inflamasi dapat mengurangi rasa sakit dan kemerahan di mata.

Pengobatan sistemik
Kasus penyakit Behcet yang parah memerlukan perawatan untuk mengontrol kerusakan. Obat yang dapat digunakan;

1. Kortikosteroid untuk mengendalikan peradangan.
Tanda-tanda dan gejala penyakit Behcet ini cenderung berulang bila hanya diatasi dengan kortikosteroid. Dokter sering meresepkan obat lain untuk menekan aktivitas sistem kekebalan tubuh (immunosupresif).

2. Obat imunosupresif untuk menekan sistem kekebalan tubuh yang berlebihan.
Obat imunosupresif penting dalam mengendalikan penyakit
Behcet, yaitu; siklosporin azathioprine (Imuran, Azasan), (Sandimmune) dan cyclophosphamide (Cytoxan). Karena obat ini menekan sistem kekebalan tubuh, resiko infeksi dpat juga meningkat.

3. Obat yang mengatur sistem kekebalan tubuh Anda.
Interferon alfa-2b (Intron A) mengatur aktivitas sistem kekebalan tubuh untuk mengendalikan peradangan. Obat ini dapat membantu mengontrol luka kulit, nyeri sendi dan peradangan mata.

Interferon alfa-2b dapat dikombinasikan dengan obat lain. Baru-baru ini, penelitian kecil telah menyarankan bahwa obat yang menghalangi zat yang disebut tumor necrosis factor (TNF), seperti infliximab (Remicade) dan etanercept (Enbrel), mungkin efektif dalam mengobati beberapa bentuk penyakit Behcet ini.

4. Obat lain yang telah digunakan untuk mengobati penyakit Behcet termasuk colchicine dan methotrexate.

Sumber: MayoClinic

Tidak ada komentar:

Posting Komentar